Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Persis vs PSIS

KRONOLOGI Motor Warga Kartasura Sukoharjo yang Dibakar Suporter Usai Persis vs PSIS

Sepeda motor Karisma hangus dibakar diduga oleh oknum suporter di kawasan Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.

|
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Zharfan Muhana
Rangka motor yang hangus dibawa pihak kepolisian setelah diduga dibakar suporter yang melintas di Jalan Solo-Boyolali, Sabtu (16/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti 

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO -  Sepeda motor Karisma hangus dibakar diduga oleh oknum suporter di kawasan Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, setelah laga Persis Solo vs PSIS Semarang, Sabtu (16/9/2023).

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit, mengatakan sepeda motor yang dibakar massa dalam insiden itu bukan milik suporter entah Solo maupun Semarang, melainkan milik warga yang kebetulan melintas. 

"Motor itu milik masyarakat yang di jalan kena sasaran," jelasnya, kepada TribunSolo.com, Minggu (17/9/2023). 

Dia menerangkan, kepulangan suporter tim tamu sebenarnya sudah dikawal pihak Kepolisian.

Menurutnya ada ratusan orang dalam rombongan suporter yang akan balik ke Semarang. 

Baca juga: Apesnya Warga Sukoharjo, Keluar Beli Makan, Malah Ada Hujan Batu & Motor Dibakar Usai Persis vs PSIS

Namun, ketika sampai di Kartasura, gesekan terjadi.

Ada aksi saling lempar antar suporter meskipun kepulangan suporter Semarang dikawal.

Pengawalan dilakukan oleh Brimob, Satlantas hingga Polsek. 

"Itu banyak orang, sekitar ratusan. Ada yang berhenti, kemudian motor warga sekitar itu kena sasaran," jelasnya. 

Kejadian dibakarnya sepeda motor milik warga tersebut terjadi sekira pukul 22.00 WIB. 

Baca juga: Comeback Manis Muhammad Riyandi di Persis vs PSIS usai 7 Bulan Absen : Cleansheet di Derby Jateng

Motor tersebut kemudian dievakuasi Polres Sukoharjo sekira pukul 23.15 WIB.

Disinggung siapa pelaku pembakaran motor warga itu, pihaknya mengaku kesulitan menetapkan pelaku.

Pasalnya, ada ratusan massa dalam insiden gesekan suporter tersebut. 

"Kalau pelakunya kan banyak itu, tidak memungkinkan situasinya," ucap dia.

"Soalnya ada suporter Solo dan Semarang. Ini sudah clear di Polsek. Orang tua (pemilik motor) memaklumi," tambahnya.

Kapolres mengimbau agar seluruh pihak menjaga kondusifitas.

Seluruh pihak diminta menjaga kenyamanan di Solo maupun Semarang.

(*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved