Kampanye Perdana Prabowo-Gibran, KIM Upayakan di Solo, PDIP Yakin Tetap Kandang Banteng

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Koalisi Indonesia Maju (KIM) tengah merancang kampanye terbuka pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Kota Solo.

Kota Solo berpeluang menjadi lokasi pertama pasangan Prabowo - Gibran untuk melakukan kampanye terbuka. 

Seperti yang disampaikan Ketua KIM Solo, Ardianto Kuswinarno. 

"Ya kampanye pertama kali diupayakan di Solo dan diupayakan tokoh-tokohnya hadir di Solo," ucap dia.

"Gerakannya dimulai dari Solo, rencananya gitu. Cuma ini masih pembahasan dan belum final," tambahnya.

Baca juga: Kata KPU dan PDIP Boyolali soal Sosok Ketua PPS yang Pasang Foto Ganjar-Mahfud di Status WA

Baca juga: Pasang Foto Ganjar-Mahfud di Status WA, Ketua PPS Dapat Teguran Keras KPU Boyolali

Pemilihan Solo sebagai lokasi perdana kampanye Prabowo - Gibran sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan tersebut. 

Apalagi, Gibran berasal dari Kota Solo. 

"Seperti itu usulan kami (KIM Solo) apa pun ini kan rumah beliau, Mas Gibran. Ini juga sebagai support mental dan semangat beliau," ucap Ardi.

Ardi menyampaikan pembahasan terkait kampanye perdana Prabowo - Gibran pun terus dilakukan. 

Namun, Ardi belum bisa memastikan waktu penyelenggaraan kampanye perdana tersebut. 

"Sudah kita bahas dengan KIM Solo dan KIM Provinsi, agendanya segera akan turun dalam waktu dekat ini," ujar Ardi.

Solo Kandang Banteng

Sementara itu, DPC PDIP Kota Solo menargetkan Kota Solo tetap menjadi kandang banteng dalam Pemilu 2024. 

Seperti yang disampaikan Ketua Bappilu DPC PDIP Solo, Her Suprabu.

"Dengan semangat Banteng Ketaton (banteng yang terluka) insyaallah Solo tetap menjadi kandang banteng," ucap dia, Senin (27/11/2023).

"Ini menjadi pertarungan kita menjaga marwah Solo sebagai kandang banteng," tambahnya.

Baca juga: Target Raihan Suara Pilpres 2024 di Solo : Ganjar-Mahfud 85 Persen, Prabowo-Gibran 75 Persen  

PDIP Solo membuat Kota Solo menjadi kandang banteng saat Pemilu 2019 lalu.

Mereka mendapat 30 dari 45 kursi DPRD Kota Solo saat itu. 

Selain itu, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin mampu menang menghadapi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

Jokowi-Amin mendapatkan 82,23 persen atau 301.995 suara.

Sementara pasangan Prabowo-Sandiaga memperoleh 17,77 persen atau 65.271 suara.

Kini, PDIP mengusung pasangan Ganjar - Mahfud untuk kontestasi Pilpres 2024. 

Baca juga: Kampanye Pilpres 2024 Mulai Besok, Gibran Belum Ajukan Cuti, Mahfud Sebut Cuti Seminggu Sekali Cukup

Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu menargetkan Ganjar - Mahfud mampu meraih 85 persen suara di Kota Solo. 

Pasangan Ganjar-Mahfud akan bertarung menghadapi dua pasangan lainnya, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka dan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (Cak Imin). 

Gibran yang saat ini menjadi calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju merupakan sosok asli Solo. 

Selain itu, dia juga sempat diusung PDIP untuk maju dalam Pilkada Solo 2020 hingga menjadi wali kota terpilih. 

Heru mengatakan majunya Gibran menjadi calon wakil presiden dan tidak melalui PDIP merupakan bagian dari proses yang harus disampaikan kepada masyarakat. 

"Saya rasa itu bagian dari proses yang harus kita sampaikan ke masyarakat. Dulu Mas Gibran memang partai kita. Di partai, kader diintruksikan tegak lurus dengan instruksi partai," ucap dia.

"Instruksi partai mendukung Ganjar-Mahfud. Ini harus disampaikan ke masyarakat," tambahnya.

PDIP Solo telah menyiapkan sejumlah langkah untuk pemenangan Ganjar-Mahfud. 

Salah satunya, menyiapkan kader yang akan disebar di setiap TPS.

Adapun jumlah TPS di Kota Solo saat Pemilu 2024 ada sejumlah 1.773 TPS.

Baca juga: Masa Kampanye Dimulai Besok, Bawaslu Wonogiri Ingatkan Pengawas Pemilu Siap dan Tidak Takut

"Kita sudah menyiapkan 58 ribu petugas TPS," ucap Her.

Tim Pemenangan Daerah Ganjar - Mahfud Kota Solo juga telah menyiapkan kantor tim pemenangan. 

Kantor tersebut berlokasi di Jalan RM Said, Kota Solo.

Selain itu, Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud juga telah membuka dua posko yakni posko pemenangan dan posko pemantauan.

Posko pemantauan disebar di setiap RW.

"Posko pemantauan akan kita buka di 621 RW atau anak ranting," ucap dia.

"Merekalah ujung tombak mengenalkan Ganjar-Mahfud," tambahnya.

(*)