Berita Daerah
Bocah 13 Tahun di Indramayu Jadi Korban Rudapaksa Anak Punk, Korban Dicekokin Miras
Bocah 13 tahun di Kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu diduga menjadi korban rudapaksa oleh gerombolan anak punk setelah dicekokin miras.
Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM - Bocah 13 tahun di Kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu diduga menjadi korban rudapaksa oleh gerombolan anak punk.
Korban berinisial CS ini dirudakpaksa mereka setelah dicekokin minuman keras (miras).
Baca juga: Ibu di Indramayu Meninggal Dunia Setelah Kaget Anaknya Dirudapaksa Oleh Gerombolan Anak Punk
Kasi Pemerintahan desa setempat, Aswanto mengatakan korban dirudapaksa oleh gerombolan anak punk secara bergilir.
Selain itu, kasus ini dapat terungkap karena orang tua korban curiga dengan perubahan sikap anakya yang murung dan mengurung diri.
"Awal mula kasus ini terungkap karena anak ini terus melamun," ujar Aswanto di Polres Indramayu, kepada TribunJabar.id yang dikutip TribunSolo.com, Senin (11/12/2023).
Aswanto menjelaskan, karena curiga, orang tua korban menanyakan kondisi anaknya yang murung.
Lanjut Aswanto, hingga akhirnya korban menceritakan semua kejadian yang dialaminya.
Korban kala itu dicekoki miras oleh para pelaku, saat tidak sadarkan diri korban lalu dirudapaksa oleh lebih dari 4 orang.
Kejadian rudapaksa ini diketahui terjadi di rumah salah satu pelaku pada Sabtu (2/12/2023) malam atau Minggu lalu.
Aswanto menjelaskan, antara korban dan para pelaku diketahui saling mengenal.
Korban pun mengetahui nama masing-masing pelaku.
Hari ini, identitas para pelaku dilaporkan korban kepada polisi.
Ironisnya, anak punk pelaku pemerkosaan itu rata-rata usianya masih dibawah 20 tahun, mereka adalah pemuda dari desa tetangga.
"Tadi juga korban sudah divisum," ujar dia.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar membenarkan adanya pelaporan soal kasus tersebut.
"Iya benar," kata Fahri melalui pesan singkat.
Baca juga: Bocah 12 Tahun di Indramayu Jadi Korban Rudapaksa oleh Gerombolan Anak Punk

Ibu Korban Meninggal Dunia Setelah Dengar Anaknya Jadi Korban Rudapaksa
Bocah 13 tahun di Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, diduga menjadi korban rudapaksa secara bergilir oleh gerombolan anak punk.
Ironinya, korban juga harus kehilangan ibundannya.
Ibu korban meninggal dunia usai mengetahui tragedi yang dialami oleh anak keempatnya tersebut.
Hal tersebut disampaikan Kasi Pemerintahan Desa tempat tinggal korban, Aswanto.
"Ibunya itu syok hingga meninggal dunia," ujar Aswanto kepada TribunJabar.Id, seperti dikutip TribunSolo.com.
Aswanto menjelaskan, ibu korban kala itu tak kuasa menahan kesedihan.
Baca juga: Cincin Batu Akik Warga Sragen Tak Mau Lepas hingga Jari Membengkak, Damkar Lepas Pakai Pemotong Besi
Ia syok hingga nyawanya tidak tertolong. Padahal kata Aswanto, sepengetahuan pemerintah desa, tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
Kejadian ini, diakui Aswanto menjadi duka mendalam bagi pihak keluarga.
Keluarga tidak terima atas perlakuan para pelaku. Hari ini para pelaku dilaporkan kepada polisi.
"Kami dari pemerintah desa mengawal pelaporan yang dialami warga kami ke Polres Indramayu," ujar dia.
(*)
Polres Indramayu
Kabupaten Indramayu
Kapolres Indramayu
Indramayu
Bocah 12 tahun dirudapaksa gerombolan anak punk
anak punk
Anak Punk Viral
2 Anggota Grup Facebook Gay Tuban Ditangkap, Polisi Sita Cambuk dan Rantai, Galeri HP Isi Foto Cowok |
![]() |
---|
Mahasiswi di Solo Mengaku Dukun Sakti Bisa Pindahkan Janin, Perdaya Korban Rp 1 Miliar |
![]() |
---|
Kisah Purnomo Warga Grobogan Jateng Tersesat Sampai Mamuju, Dikira Buron Ternyata Hidupnya Pilu |
![]() |
---|
Bakal Ada Exit Tol Baru di Tol Semarang-Solo Jateng, Diharap Bisa Tingkatkan Perekonomian Sekitar |
![]() |
---|
Nasib Kurir Sabu Jaringan Medan-Yogya-Solo Dijanjikan Upah Rp40 Juta, Baru Terima Rp5 Juta Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.