Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Info Sukoharjo

Melihat Kemajuan Kabupaten Sukoharjo di Desa Pranan: Ada Gedung Hajatan, Pasar Modern hingga Embung

Embung tersebut digunakan untuk menampung air, di mana digunakan mengairi sawah petani jika pintu DAM COLO ditutup

TribunSolo.com/Anang Maruf
Potrait Gedung Pertemuan di Desa Pranan, Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Senin (26/2/2024) 

Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kabupaten sukoharjo mengalami kemajuan yang sangat Signifikan sepanjang tahun 2023-2024.

Kemajuan tersebut bisa terlihat dari beberapa infrastruktur yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo.

Diantaranya pembangunan gedung-gedung pertemuan yang bermanfaat untuk warga Sukoharjo.

Salah satunya gedung pertemuan di Balai Desa Pranan, yang terletak di Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo.

Baca juga: Bupati Sukoharjo Pastikan 72.386 Warga Dapat Cadangan Pangan Pemerintah Berupa Beras 10 Kg

Gedung pertemuan dengan luas kurang lebih 750 meter persegi itu bisa digunakan warga Sukoharjo untuk acara hajatan.

Seperti yang disampaikan Kepala Desa Pranan, Sarjanto menyebut pembangunan gedung pertemuan yang berada di samping Balai Desa itu sengaja dibangun untuk keperluan warga Pranan.

"Gedung pertemuan dengan anggaran dana dari Desa dan Pemerintah Kabupaten Sukoharjo itu sengaja dibangun untuk kepentingan warga jika ada hajatan," ucap Sarjanto, saat ditemui TribunSolo.com, Senin (26/2/2024).

Pembangunan gedung pertemuan di Desa Pranan itu juga salah satunya menjawab tantangan dari masyarakat.

Desa pranan yang dekat dengan kota besar dimanfaatkan dengan gedung pertemuan untuk memenuhi kebutuhan warga untuk hajatan kapasita 550 tempat duduk.

"Syarat tidak ada, untuk gedung kami sediakan meja dan kursi dengan uang khas sebesar 6 juta, untuk kebersihan dan perawatan gedung, bisa digunakan selama 24 jam," paparnya.

Sarjanto mengaku gedung itu sudah pernah digunakan warga untuk resepsi pernikahan meski belum dicat.

Baca juga: Pemkab Sukoharjo Serahkan Kartu PIP SMP, Bupati Etik Suryani Ingatkan Hanya untuk Keperluan Sekolah

"Respon warga sangat baik karena dekat dengan jalan parkiran gedung juga luas, kata warga harga segitu sangat murah dan terjangkau," ujarnya.

Lebih kanjut Sarjanto membeberkan kapasitas 550 orang itu hanya dalam gedung, jika ingin menambah jumlah kursi bisa memasang tenda di bagian depan gedung.

Perkiraan tambah bisa 200 orang di luar gedung.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved