Berita Nasional
3 Fakta Elpiji Gas Melon Ternyata Tidak Terisi Penuh, Penjelasan Pemerintah hingga Temuan Mendag
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan temukan elpiji 3 kg di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) yang kurang dari 3 kilogram.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
2. Pemerintah bayar subsidi bukan 3 kg, tapi sesuai isi tabung
Dia menjelaskan, tak ada pembayaran berlebih yang dikucurkan negara atas subsidi elpiji 3 kg tersebut.
Dadan menyebut, pembayaran dilakukan tidak hanya mempertimbangkan perkalian gas melon yang terjual, tetapi juga koreksi sisa elpiji pada tangki SPBE.
Kementerian ESDM pun rutin melakukan verifikasi setiap bulan terhadap masing-masing SPBE selaku penyalur elpiji kepada masyarakat.
"Jadi yang didapatkan bukan perkalian secara murni, tapi dikoreksi, dikurangi ekuivalen jumlahnya dengan jumlah elpiji yang tersisa di dalam masing-masing tabung," jelas Dadan.
Baca juga: Terungkap Alasan Prabowo Evaluasi Subsidi BBM dan Elpiji 3 Kg untuk Makan Siang Gratis, Ini Kata TKN
"Jadi secara volume itu yang dibayarkan untuk subsidi sesuai dengan yang dikonsumsi masyarakat," sambungnya.
Sebagai contoh, 1.000 tabung elpiji subsidi dalam perhitungan awal seharusnya menghabiskan 3.000 kg atau 3 ton gas minyak cair.
Meski demikian, jumlah tersebut akan dikoreksi dengan jumlah elpiji yang tersisa dalam tabung gas.
"Kemudian dikoreksi dengan jumlah elpiji yang tersisa. Tersisa yang ada di tabung akan sama dengan yang ada di tangki, itu dikoreksi, jadi 3.000 dikurangi berapa sisanya," terang Dadan.
Pada kesempatan yang sama, anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Gerindra, Ramson Siagian menilai hal tersebut tidaklah adil.
Sebab, rakyat tetap mengeluarkan uang untuk menikmati elpiji isi 3 kg, tetapi manfaat yang dirasakan tidak mencapai angka tersebut.
"Rakyat bayar terus 3 kg, tapi isinya bukan 3 kg. Pak Dirjen maaf saja, transparansi informasi ini sebenarnya perlu, kurang ini. Jadi, terlalu banyak kadang-kadang kita di Republik ini TST, tahu sama tahu," kritik Ramson.
"Jadi persepsinya 3 kg, padahal mungkin hanya 2,85 kg. Memang subsidi yang dibayar 2,85 kg setiap botol (tabung). Tapi kalau sampai 2,5 kg (isi tabung) yang ditemukan Menteri, yang 350 gram itu perlu dipertanyakan," lanjutnya.
3. Temuan Mendag
Sebelumnya, Mendag Zulkifli Hasan mengungkap adanya praktik mengurangi isi tabung gas elpiji 3 kg di SPBE.
Siap-siap! Telat Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Bakal Didatangi Petugas dan Polisi di Rumah |
![]() |
---|
Jelang Pulang Kampung ke Solo, Jokowi dan Iriana Pamitan ke Keluarga Besar Istana, Suasana Haru |
![]() |
---|
Jokowi Sudah Packing-packing Jelang Pensiun dan Pulang ke Solo : Kemasi Foto, Buku, hingga Batik |
![]() |
---|
Jelang Pensiun di Solo, Presiden Jokowi Digugat Habib Rizieq, Dituding Lakukan 6 Kebohongan Ini |
![]() |
---|
Dimakamkan di Astana Giribangun Karanganyar, Soeharto Kini Diusulkan MPR jadi Pahlawan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.