Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024 : Popularitas Budi Djiwandono Kalah Telak dari Anies dan Ahok

TRIBUNSOLO.COM - Elektabilitas Waketum Partai Gerindra yang juga keponakan Prabowo Subianto, Budisatrio Djiwandono dianggap belum mumpuni untuk maju Pilkada Jakarta 2024.

Adapun nama Budisatrio Djiwandono sebelumnya digadang-gadang bakal maju di Pilkada Jakarta.

Wacana itu disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad dan sejumlah politisi Gerindra.

Baca juga: 3 Respons Budisatrio Djiwandono soal Masuk Bursa Pilkada Jakarta, Sebut Pilih Berjuang di Parlemen

Mereka memposting foto Budi berdampingan dengan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.

Meski demikian, perlu dilihat pula bagaimana popularitas Budi Djiwandono di mata warga Jakarta.

Berdasarkan hasil survei, ternyata masih rendah.

Hal itu tercermin dsri hasil survei yang diadakan Proximity Indonesia.

Saat disandingkan bersama sejumlah tokoh yang dirumorkan bakal maju sebagai cagub di Pilkada Jakarta, popularitas Budi Djiwandono baru di angka 0,70 persen.

Baca juga: Pria di Bekasi Raup Rp50 Juta dari Jual Video Syur Anak, Kulakan dari Media Sosial X

Dirinya kalah telak dibanding nama-nama besar seperti Anies Baswedan yang berada di puncak dengan 40,40 persen.

Kemudian Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menempati urutan kedua sebesar 37,70 persen dan disusul Ridwan Kamil 36,40 persen.

Popularitas Budi juga masih kalah di bawah Tri Risma 24,60 persen, Ahmad Sahroni 21 persen, Ahmad Riza Patria 10,20 persen, Eko Patrio 4,30 persen, Erwin Aksa 3,9 persen, Sandiaga Uno 3 persen. 

Lalu ada nama Ahmed Zaki Iskandar 1,80 persen, Mardani Ali Sera 1 persen dan Budi Djiwandono 0,70 persen.

Baca juga: MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Beri Jalan Kaesang Maju Pilgub Jakarta?

Popularitas Budi Djiwandono hanya unggul dari nama semisal Rano Karno, Ida Fauziyah, Riza Patria, Kaesang Pangarep, Heru Budi, Habiburokhman, Erick Thohir dan Andika Perkasa.

Sedangkan saat dikelompokan ke nama yang potensial maju sebagai cawagub di Pilkada Jakarta, elektabilitas Budi Djiwandono ada kenaikan sedikit yakni di angka 2,8 persen.

Untuk diketahui, angka tersebut memang masih di bawah nama lainnya yakni Ahmad Sahroni 22,9 persen, Tri Risma 10 persen maupun Ahmad Riza Patria 8 persen.