Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Jateng 2024

Golkar Dukung Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng 2024, Pertimbangkan Nama Kaesang Jadi Pendamping

Terbaru, Partai Golkar memberikan surat dukungan kepada Irjen Ahmad Luthfi untuk maju menjadi calon gubernur (cagub) Jawa Tengah 2024.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase Tribun Timur
Kaesang Pangarep dan Irjen Pol Ahmad Luthfi berpotensi paket di Pilgub Jateng 2024. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Kans Irjen Ahmad Luthfi maju di Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024 kian terbuka lebar.

Terbaru, Partai Golkar memberikan surat dukungan kepada Irjen Ahmad Luthfi untuk maju menjadi calon gubernur (cagub) Jawa Tengah 2024.

Golkar hanya tinggal menunggu proses pensiun dini dari jenderal bintang dua tersebut.

Baca juga: Golkar Buka Suara Terkait Pendamping Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng: Sudah di Kantong Pak Luthfi

"Kami sudah putuskan bahkan sudah kasih surat dukungan kepada pak Ahmad Luthfi. Tinggal kan satu soal proses alih posisi pak Luthfi dari kepolisian ke birokrasi, saya enggak tahu sudah selesai atau belum gitu ya. Dia masuk ke kementerian mana gitu," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis (8/8/2024).

Doli menjelaskan, Golkar saat ini masih sedang akan membicarakan mengenai sosok yang akan menjadi cawagub pendamping Ahmad Luthfi.

Nama yang muncul nantinya akan didiskusikan dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Nanti tinggal dibicarakan siapa yang jadi wakilnya. Nanti kan ada pembicaraan lagi sama KIM dan mungkin ada parpol lain juga," ungkap Doli.

Baca juga: Rencana Deklarasi Maju Pilkada Jateng 2024, Ahmad Luthfi Belum Mau Membocorkan

Doli menambahkan bahwa saat ini ada sejumlah nama yang dipertimbangkan menjadi cawagub pendamping Ahmad Luthfi

Salah satunya adalah nama Ketum PSI yang juga putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep.

"Tergantung PSI dan tergantung pak Kaesangnya, kalau beliau mengusulkan kan sekarang masih belum putus, ada yang menyebutkan Jakarta, ada yang bisa di Jateng," jelasnya.

"Jadi itu tergantung nanti pada saat pembicaraan di level KIM apakah masing-masing parpol sudah mengusulkan nama kader atau pimpinannya masing-masing," sambungnya.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved