Info Sukoharjo
Mantap Lur! Peringkat 2 Nasional Penghasil Padi, Distanakan Sukoharjo Raih Penghargaan dari Kementan
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas berbagai program unggulan yang berhasil meningkatkan produktivitas pertanian di Sukoharjo.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Prestasi yang ditorehkan Kabupaten Sukoharjo kembali mendapat sorotan positif di tingkat nasional.
Dinas Pertanian dan Perikanan (Distanakan) Kabupaten Sukoharjo baru saja memperoleh penghargaan bergengsi dari Kementerian Pertanian atas kontribusi dan inovasinya dalam sektor pertanian.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas berbagai program unggulan yang berhasil meningkatkan produktivitas pertanian di Sukoharjo.
Baca juga: Gercep! Pemkab Sukoharjo & BPBD Salurkan 12 Ribu Liter Air untuk 60 KK di Desa Kamal yang Kekeringan
Melalui inovasi yang berkelanjutan, Distanakan Sukoharjo berhasil mendorong peningkatan kualitas hasil pertanian sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.
Penyerahan penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Pertanian Sudaryono dan diterima langsung oleh Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sukoharjo, Bagas Windaryatno, di tengah perayaan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Bagas Windaryatno mengatakan, Kabupaten Sukoharjo mendapat penghargaan Kabupaten dengan produktivitas padi tertinggi ke 2 tingkat nasional.
"Di Puncak HUT Ke 79 Kemerdekaan RI ini, saya memberikan kabar gembira Distanakan Kabupaten Sukoharjo memperoleh penghargaan untuk tingkat nasional, kami nomor dua," kata Bagas kepada TribunSolo.com, Minggu (18/17/2024).
Baca juga: Bukti Komitmen Pemkab Sukoharjo Jateng di Pertanian, Bikin Kelompok Tani Full Senyum
Meski menerima urutan ke dua tingkat nasional, Kabupaten Sukoharjo menjadi puncak urutan pertama di Pulau Jawa tingkat Kabupaten.
Selain Kabupaten Sukoharjo ada Kabupaten Pidi, Aceh, dan Badung, Bali.
Dengan penghargaan yang diterima, Bagas berharap akan lebih memberikan semangat pada para petani dan Pemkab Sukoharjo.
Khususnya Dinas Pertanian dan Perikanan untuk lebih inovatif lebih mitigasi terhadap fenomena alam yang makin tidak menentu.
Baca juga: Senyum Warga Sukoharjo Jateng, Bupati Etik Turun Langsung Salurkan Cadangan Pangan Pemerintah
Menurut Bagas ini merupakan langkah awal Distanakan Sukoharjo memperoleh prestasi gemilang.
Denhan ini diharapkan ke depan produktivitas padi di Sukoharjo tetap surplus dan tetap menjadi penyangga pangan nasional.
Jika mengingat di tahun 2023 lalu, Sukoharjo surplus produksi padi sebanyak 138 ribu ton.
"Semoga ini menjadi semangat pada petani dan Pemkab Sukoharjo khususnya Dinas Pertanian dan perikanan," tandasnya. (*/adv)
Mantap! Belasan Perusahaan di Sukoharjo Raih TJSLP Awards 2025, Bupati Etik Ajak Perkuat Kolaborasi |
![]() |
---|
Di Rapat Paripurna DPRD Sukoharjo, Bupati Etik Targetkan Pendapatan Daerah 2026 Capai Rp1,8 Triliun |
![]() |
---|
Pemkab Sukoharjo Adakan Seleksi Terbuka Untuk Mengisi 2 Kursi Eselon II yang Segera Kosong |
![]() |
---|
Beasiswa Kuliah dari Pemkab Sukoharjo Diperebutkan Ratusan Mahasiswa, Proses Seleksi Bakal Ketat |
![]() |
---|
Angka Kemiskinan di Sukoharjo Turun 6,83 Persen! Pemkab Apresiasi Perusahaan Lewat TJSLP Award 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.