Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Jateng

Ibu Almarhumah Dokter Aulia Risma Lapor Kasus Kematian Anaknya ke Polda Jateng, Didampingi Kemenkes

Polisi belum bisa memastikan apakah pengaduan ibunda Risma berkaitan dengan soal kasus perundungan atau berkaitan aduan lainnya.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase tribunpantura.com/ Fajar Bahruddin Achmad
Pemakaman ayah dokter Aulia Risma Lestari di TPU Panggung Kota Tegal, Jawa Tengah, Selasa (27/8/2024) (kiri) 

TRIBUNSOLO.COM, SEMARANG - Nuzmatun Malinah, Ibunda mendiang dr Aulia Risma Lestari, tak tinggal diam soal kasus meninggalnya sang anak.

Ibunda dr Aulia Risma kini melaporkan kasus kematian anaknya ke Polda Jateng, Rabu (4/9/2024).

Dia melapor ke polisi didampingi oleh kuasa hukum dan Tim Inspektorat Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. 

Baca juga: Sosok Polisi Ditemukan Tewas di Girimulyo DIY, Dikenal Inspiratif dan Punya Peternakan Kambing

Dia bersama tim kuasa hukumnya mendatangi Mapolda Jateng sekira pukul 10.30 WIB.

Pada pukul 12.00, ibunda Risma sempat keluar dari ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) untuk beristirahat. 

Dia menyebut pengaduan bakal dilanjutkan selepas jam makan siang. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan, ibunda Risma dokter PPDS Undip datang ke Polda Jateng untuk mengadu kematian anaknya.

"Kami menerima pengaduan tersebut nanti akan dianalisa dan dirapatkan hasil laporan tersebut," jelas Artanto.

Baca juga: Kemenkes Ditantang Buka Data Pelaku Pemalakan/Pungli di PPDS oleh Dekan FK Undip Dokter Yan

Hingga kini dia belum memastikan apakah pengaduan ibunda Risma berkaitan dengan soal kasus perundungan atau berkaitan aduan lainnya.

Tetapi polisi menganggap aduan itu akan menjadi pijakan penting polisi dalam melakukan penyelidikan.

 "Kami terima aduan ini dulu, nanti berproses," terangnya.

Polda Jawa Tengah sebelumnya juga menerima Tim Investigasi Kemenkes RI soal dugaan kasus perundungan dr Aulia Risma.

Artanto mengatakan, data-data tersebut menjadi bahan awal untuk melakukan penyelidikan.

 "Tugas Polri tentunya untuk membuktikan secara hukum," bebernya.

Baca juga: KESAKSIAN Orang Tua Siswi SD Wonogiri Jateng Diduga Korban Pencabulan,Aksi Berlangsung Setahun Lebih

Pihaknya juga mendalami informasi atau data-data terbaru seperti dugaan pelecehan seksual maupun pungutan liar (pungli) dalam kasus tersebut.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved