Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kasus UD Pramono Boyolali

Kesederhanaan Pemilik UD Pramono Boyolali : Omzet Ratusan Juta Tapi Mobil Jadul, Lantai Rumah Tanah

Sosoknya yang sederhana anti kemewahan duniawi menjadikannya dicintai peternak yang menjadi mitranya. 

|
Penulis: Tri Widodo | Editor: Rifatun Nadhiroh

Hidupnya sederhana. 

Kemana-mana, atau menemui setiap tamunya selalu mengenakan sandal jepit. 

Rumahnya juga jauh dari kata mewah. 

Rumah berukuran besar yang sebagian dindingnya masih gedhek bambu merupakan tinggalan orang tuanya. 

Meski kerap dikunjungi pejabat, namun sebagian lantainya masih tanah. 

Ruang tamu yang digunakan menerima tamu juga bukan beralaskan marmer atau granit, melainkan masih plasteran aci. 

Tak ada perabotan mahal yang di pajang di ruang tamu rumah tua ini. 

Jika umumnya pengusaha besar menggunakan kendaraan mewah, Pram hanya memiliki satu unit mobil Isuzu Panther. 

Mobil itupun dari hasil pembayaran piutang. 

Pram pun mengaku tak menyukai kemewahan dunia. 

Baca juga: Cerita Pemilik UD Pramono yang Rekeningnya Dibekukan, Jual Sapi Demi Bayar Susu Peternak Boyolali

Baginya, bisa makan dan tidur di rumah dengan nyenyak sudah sangat mewah. 

"Kagem nopo (buat apa hidup mewah-mewahan). Lha wong semua (hasil kekayaan) ini milik peternak semua," kata bujangan 67 tahun ini. 

Pram menilai truk, mesin cooler dan aset bergerak lainnya ini milik peternak yang menjadi mitranya. 

Dia niatkan semua yang dikerjakan ini untuk mengangkat peternak. 

Sehingga, keutungan yang kemudian dia belikan truk itu untuk peternak. 

"Truk buat ngangkut susu peternak ke pabrik. Mesin cooler untuk menyimpan susu peternak agar tidak rusak. Gudang juga untuk menyimpan pakan ternak peternak," tambahnya. 

Bagi Pram, aset dan keuntungan dari jualan susu ini milik peternak mitranya. 

Dia mengaku hanya diberikan amanah untuk mengelolanya saja.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved