Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bendung Winong Sragen Jebol

Bendung Winong Sragen Jebol, Pengairan Sawah di 3 Desa Bakal Pakai Pompa Sibel 

Pertanian yang terdampak jebolnya Bendung Winong sementara akan dialiri air memanfaatkan pompa sibel.

TRIBUNSOLO.COM/Septiana Ayu
Kondisi Bendung Winong, di Desa Tunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen jebol pada Sabtu (23/11/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Bendung Winong yang jebol belum menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Sragen untuk dibangun pada tahun 2025 melalui anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT).

Anggaran BTT akan digunakan terlebih dahulu untuk membangun Jembatan Mondokan yang putus diterjang banjir.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen, Hargiyanto mengatakan pihaknya sudah memiliki solusi agar sawah petani di 3 desa di Kecamatan Gondang tetap bisa teraliri air.

"Yang paling prioritas jembatan, tapi tidak meninggalkan fungsi irigasi, jadi jembatan kita pilih, kemudian nanti kita buat kajian, supaya sesuai dengan regulasi," katanya kepada TribunSolo.com.

"Kemudian untuk irigasi, kita juga menganggarkan, bukan buat bendungannya, tapi bagaimana memindahkan air sungai ke irigasi, nanti kemungkinan kita memakai pompa sibel," sambungnya.

Baca juga: Bendung Winong Sragen Jebol, Suplai Irigasi Sementara untuk Sawah Bakal Manfaatkan Pipa 250 Meter

Rencananya, untuk mengairi sawah hampir 800 hektare ini, akan disiapkan 4 pompa sibel dengan ukuran yang besar.

Ia menambahkan pengadaan pompa sibel itu tidak dilakukan dalam waktu dekat.

Mengingat, untuk saat ini, wilayah Kabupaten Sragen yang memasuki musim hujan, kebutuhan air belum terlalu mendesak.

"Musim tanam kedua nanti di bulan Maret, jadi akan kita upayakan sebelum musim tanam kedua, di Februari sudah kita selesaikan untuk mengatasi saluran irigasi dengan pengadaan sibel, sekitar 4 sibel yang besar-besar," jelasnya.

"Nanti air dari sungai kita naikkan ke saluran irigasi, kita dorong untuk mencukupi kebutuhan masyarakat di 3 desa, Glonggong, Gondang, sama Desa Tunggul," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved