Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Aktivitas Jokowi di Solo

Sekjen PKB Minta PDIP Tak 'Kompor-kompori' Hubungan Jokowi dengan Prabowo

Sekjen PKB meminta agar PDIP tidak memperkeruh hubungan antara Jokowi dan Prabowo yang kini terjalin baik.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tribunnews.com/Jeprima
JOKOWI SALAMI PRABOWO - Joko Widodo saat bertemu Prabowo Subianto usai sama-sama mencoba kereta MRT di Stasiun MRT Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/7/2019). Sekjen PKB minta jangan ada pihak yang berusaha kompor-kompori hubungan Jokowi dan Prabowo. 

Menurut Deddy, PDIP saat ini tidak memiliki  urusan apapun dengan kedua sosok tersebut.

PRABOWO HORMAT JOKOWI - Prabowo Subianto (kedua kiri) memberi hormat kepada Joko Widodo (kanan) didampingi Luhut Panjaitan (ketiga kiri) usai mengadakan pertemuan di kediaman Prabowo Subianto, Bogor, Jawa Barat, Senin (31/10/2016). Prabowo setelah menjadi presiden mengaku ada pihak yang sengaja ingin pisahkan dia dengan Jokowi. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
PRABOWO HORMAT JOKOWI - Prabowo Subianto (kedua kiri) memberi hormat kepada Joko Widodo (kanan) didampingi Luhut Panjaitan (ketiga kiri) usai mengadakan pertemuan di kediaman Prabowo Subianto, Bogor, Jawa Barat, Senin (31/10/2016). Prabowo setelah menjadi presiden mengaku ada pihak yang sengaja ingin pisahkan dia dengan Jokowi. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Sehingga kata anggota DPR RI Fraksi PDIP tersebut enggan bicara jauh perihal isu tersebut.

"Itu urusan beliau beliau, kita ga ada urusan untuk memisah atau merekatkan mereka," kata Deddy.

"Pasti berpolitik itu kan soal kepentingan," sambung dia.

Dengan begitu, Deddy menegaskan, kalaupun nantinya Jokowi dengan Prabowo berpisah itu karena sudah tidak ada kepentingan satu sama lain.

Pasalnya diyakini Deddy, dalam politik yang dikedepankan adalah asas keberpihakan dan kepentingan bukan belas kasihan.

"Lah di politik ada berdasarkan belas kasihan? Kan enggak ada ya. Di samping itu, politik biasa, politik yang adiluhur kan berdasarkan moral dan keberpihakan," kata dia.

"Tapi kalau melihat soal ini kan soal politik, jadi kalaupun ada yang memisah antara pak Jokowi dan pak Prabowo ya di antara mereka berdua tidak akan ada orang lain," tukas Deddy.

Respons Jokowi di Solo

Presiden Prabowo Subianto menyebut ada pihak-pihak yang berusaha menjauhkan dirinya dengan Mantan Presiden Jokowi di Kongres ke-XVIII Muslimat NU digelar di Jatim Expo, Surabaya, Senin (10/2/2025) lalu.

Jokowi pun menegaskan hubungannya baik dengan Ketua Umum Gerindra tersebut meski sempat jadi rival di Pilpres 2014 dan 2019.

“Hubungannya baik-baik saja sangat baik. Kan biasa dalam politik berkompetisi,” ungkapnya saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Selasa (11/2/2025).

HUBUNGAN BAIK DENGAN PRABOWO : Jokowi saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Senin (13/1/2025). Jokowi menegaskan hubungannya baik dengan Prabowo Subianto meski sempat jadi rival di Pilpres 2014 dan 2019.
HUBUNGAN BAIK DENGAN PRABOWO : Jokowi saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Senin (13/1/2025). Jokowi menegaskan hubungannya baik dengan Prabowo Subianto meski sempat jadi rival di Pilpres 2014 dan 2019. (TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin)

Ia mengungkapkan tak pernah ada masalah berarti yang membuat hubungannya dengan Prabowo menjauh.

“Sangat solid. Sama sekali nggak pernah ada masalah,” tuturnya.

Ia pun tak begitu mempermasalahkan ada pihak yang berusaha menjauhkan dirinya dengan Prabowo.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved