Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Gebrakan Sigit Pamungkas di Sragen

Proyek Rumah Bupati Sragen Sigit Pamungkas di Mondokan, Tempat Serap Aspirasi Warga Utara Bengawan

Bupati Sragen, Sigit Pamungkas kini tengah membangun rumah yang beralamat di Desa Tempel Rejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.

|

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Bupati Sragen, Sigit Pamungkas kini tengah membangun rumah yang beralamat di Desa Tempel Rejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.

Pantauan TribunSolo.com di lapangan, proses pembangunan rumah tersebut telah dimulai.

Nampak, belasan pekerja sedang bekerja dan masih dalam membuat pondasi rumah.

Rumah itu dibangun bukan berada di tepi jalan yang ramai.

Melainkan di tengah pedesaan, dengan kanan kirinya, dan belakangnya masih berupa kebun kosong.

Koordinator pekerja, Sunarso menyatakan rumah tersebut dibangun di lahan seluas kurang lebih 790 meter persegi.

Proses pengerjaan pondasi sudah berjalan satu pekan ini.

"Nanti di depan ada pendoponya, dibangun baru seminggu, luasnya 790-an meter persegi," ujarnya kepada TribunSolo.com, Rabu (5/3/2025).

Proses pembangunan rumah Sigit Pamungkas di Desa Tempelrejo,
RUMAH ASPIRASI : Proses pembangunan rumah Sigit Pamungkas di Desa Tempelrejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Rabu (5/3/2025). Rumah tersebut juga akan digunakan sebagai tempat Sigit untuk menyerap aspirasi warga Sragen, terkhusus warga Utara Bengawan.

Disebutkan bahwa dulunya tanah yang akan menjadi rumah Sigit itu berupa lahan kosong, yang hanya ditanami tanaman bambu.

Terpisah, Bupati Sragen, Sigit Pamungkas menyatakan bahwa pembangunan rumah tersebut merupakan upaya dia untuk merealisasikan janji jika terpilih jadi Bupati Sragen dalam Pilkada 2024 lalu.

Alasannya membangun rumah di Kecamatan Mondokan, karena Sigit ingin merasakan apa yang menjadi keluhan warga Sragen yang tinggal di Utara Sungai Bengawan Solo.

Pasalnya, selama ini, wilayah utara Bengawan ini dikenal sebagai daerah cukup tertinggal, jika dibanding wilayah Sragen yang berada di selatan Bengawan.

Baca juga: Disambati Warga Desa Poleng Sragen Soal Jalan Rusak dan Listrik Kedap-kedip, Sigit : Diusahakan

Selain kelak akan ditempati sendiri, rumah tersebut juga akan digunakan sebagai tempat Sigit untuk menyerap aspirasi warga Sragen, terkhusus warga Utara Bengawan.

"Saya fungsikan sebagai rumah rakyat, saya juga bisa tidur disitu, bisa digunakan untuk menyerap aspirasi, tempat saya bisa bertemu sedulur dari Lor Bengawan, tempat saya mendengarkan keluh kesah mereka," kata Sigit kepada TribunSolo.cm.

"Tempat kami mencari solusi, jadi untuk publik, untuk kepentingan orang banyak," sambungnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved