Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Fakta Menarik Tentang Sukoharjo

Asal-usul Nama Kecamatan Bulu di Sukoharjo, Ada Kisah Pohon Langka Jadi Tempat Persembunyian Pejuang

Desa Bulu, yang kini menjadi pusat pemerintahan Kecamatan Bulu, memiliki sejarah menarik yang berakar dari sebatang pohon.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com
IKON KECAMATAN BULU - Objek Wisata Batu Seribu di Kecamatan Bulu, Sukoharjo paska direnovasi, Minggu (15/9/2019). Begini asal-usul nama Bulu yang jadi kecamatan di Sukoharjo. 

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO -  Bulu adalah nama sebuah kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kecamatan Bulu terdiri dari 12 desa, di mana sebagian menjadi batas wilayah Wonogiri.

Kata 'bulu' mungkin identik dengan rambut halus yang ada pada manusia atau hewan, namun ternyata asal-usul nama Bulu ini bukan berasal dari istilah tersebut.

Baca juga: Asal-usul Bendungan Colo di Pengkol Sukoharjo, Proyek Era Soeharto yang Kompleks di Masanya

Asal-usul Nama Kecamatan Bulu

Desa Bulu, yang kini menjadi pusat pemerintahan Kecamatan Bulu, memiliki sejarah menarik yang berakar dari sebatang pohon bernama pohon bulu.

Berdasarkan penuturan tokoh masyarakat setempat, pohon bulu bukanlah bulu dalam pengertian umum, melainkan sejenis pohon besar dan rindang yang mirip pohon beringin.

Menurut kisah turun-temurun, pohon ini sudah ada sejak era penjajahan Belanda sekitar tahun 1800-an.

Di balik kerindangannya, pohon bulu pernah menjadi tempat persembunyian seseorang yang diduga sebagai mata-mata pejuang Indonesia.

Baca juga: Asal-usul Nama Jebres, Kecamatan di Solo yang Paling Ramai, Ada Dua Versi Belanda dan Lokal

Ia bersembunyi dari kejaran penjajah Belanda dan berhasil lolos dari pengintaian.

Konon, orang tersebut sempat berkata bahwa suatu saat nanti, wilayah tempat pohon itu tumbuh akan menjadi sebuah desa yang dinamakan Desa Bulu.

Nama itu pun abadi, mengakar dalam sejarah, dan menjadi identitas resmi desa yang hingga kini tetap hidup dan berkembang.

Manfaat Pohon Bulu yang Kini Langka

Selain kisah sejarah yang melegenda, pohon bulu juga dikenal memiliki beragam manfaat.

Getahnya dipercaya dapat menyembuhkan penyakit udun atau bisul, sedangkan buahnya, memiliki rasa yang manis dan menyerupai buah duwet.

Baca juga: Asal-usul Desa Bekonang di Sukoharjo, Ada Kisah Kiai Konang yang Legendaris

Desa Bulu kini bukan hanya menyimpan sejarah, tetapi juga berkembang menjadi pusat kegiatan masyarakat di Kecamatan Bulu.

Letaknya yang strategis di jalur alternatif antar-kabupaten dan antar-provinsi membuat desa ini mudah diakses dari Kota Sukoharjo maupun dari wilayah Wonogiri. 

Jaraknya hanya sekitar 15 kilometer dari pusat kota.

Berbatasan langsung dengan Desa Pule di Kecamatan Selogiri, Wonogiri, Desa Bulu menjadi penghubung yang penting sekaligus titik pertumbuhan ekonomi dan pendidikan.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved