Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Percobaan Perampokan di Klaten

Polres Klaten Beberkan Peran 3 Tersangka Kasus Begal Taksi Online, Ada Eksekutor dan Penjual Mobil

Kapolres Klaten, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, mengungkapkan pembegalan taksi online ini sudah direncanakan.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Hanang Yuwono

"Pada saat perjalanan, tersangka LS meminta berhenti di perempatan Kepoh dengan alasan mengembalikan HP," kata Cahyo.

Baca juga: 5 Rekomendasi Wisata Malam di Klaten Jateng, Bisa Hunting Foto Candi atau Nikmati Taman Lampion

Perjalanan pun kembali dilanjutkan menuju titik pengantar.

Namun sebelum sampai di lokasi kejadian, tersangka meminta korban untuk keluar dari petunjuk peta.

Di perempatan Ngupit yang seharusnya sesuai aplikasi belok kanan. 

Namun oleh tersangka satu diminta lurus.

LS pun memberikan alasan alamat tujuan yang dipesan keliru.

Baca juga: Tak Hanya Sekali Beraksi, Pelaku Begal Payudara di Jagalan Solo Akui Terinspirasi Video di Medsos

Korban pun akhirnya menuruti permintaan tersangka.

Sesampai di jalan perkebunan dekat dengan kandang ayam, tersangka DA meminta korban mengehentikan lajunya.

DA beralasan hendak mengambil uang di kandang ayam tersebut.

Saat tersangka DA turun dari mobil, tersangka LS langsung melancarkan aksi brutalnya.

"Tangan kiri memegangi kepala korban, dan tangan kanan yang membawa cutter ditempelkan pada leher korban selanjutnya disayatkan," ujar Cahyo.

Baca juga: Kasus Menantu Berbohong Jadi Korban Begal di Purbalingga, Polisi Sebut Selesai Restorative Justice

Korban yang terluka pada lehernya masih berusaha melawan.

Korban masih berusaha memegangi tangan kanan tersangka.

Mobil itu langsung digas ke arah DA yang berusaha lari.

Hanya saja, mobil itu malah menabrak pohon.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved