Sejarah Kuliner Legendaris
Sejarah Nasi Liwet Yu Sani, Kuliner Legendaris Solo yang Sudah Eksis Selama 3 Dekade Lebih
Berlokasi di Jalan Veteran, Gemblegan, Solo, warung Nasi Liwet Yu Sani sudah hadir sejak tahun 1991.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Ada banyak warung makan yang menyajikan nasi liwet enak di Solo Raya, Jawa TengaH.
Namun ada satu yang terkenal, namanya adalah Nasi Liwet Yu Sani.
Nasi Liwet Yu Sani kini memiliki dua cabang.
Baca juga: Sejarah SFA Steak & Resto yang Legendaris, Berawal dari Perusahaan Toserba di Karanganyar
Cabang pertama ada di Jalan Jalan Veteran Nomor 90-191, Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo.
Cabang keduanya di Jalan Ir. Soekarno Nomor 8, Dusun II, Langenharjo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Nasi Liwet Yu Sani selalu ramai dikunjungi pembeli.
Sebab nasi liwet di sini terkenal enak dan murah harganya.
Sebagai catatan, warung nasi liwet ini selalu ramai pembeli, jadi jangan kaget jika harus mengantre.
Baca juga: Sejarah Steak Moen-Moen, Steak Legendaris di Solo Raya, Favoritnya Anak Muda
Sejarah Nasi Liwet Yu Sani
Berlokasi di Jalan Veteran, Gemblegan, Solo, warung Nasi Liwet Yu Sani sudah hadir sejak tahun 1990.
Dirintis oleh Yu Sani, awalnya dia menjajakan nasi liwet dengan cara berkeliling.
Namanya mulai dikenal luas saat pembangunan kawasan Solo Baru dimulai, dan sejak itu, racikannya semakin melegenda.
Kini, setiap malam lapaknya yang sederhana—berupa warung tenda dengan tempat makan lesehan—selalu dipadati pengunjung.
Buka dari pukul 5 sore hingga 11 malam, tempat ini jadi destinasi favorit warga Solo dan pelancong yang ingin mencicipi nasi liwet otentik di malam hari.
(*)
Kenapa Banyak Warung Sate Kambing dan Tengkleng di Solo? Ternyata Pengaruh Orang Timur Tengah |
![]() |
---|
Sejarah Sate Kambing Tambak Segaran, Tempat Kuliner Legendaris di Solo, Pelopor Sate Buntel |
![]() |
---|
Sejarah Keripik Paru Mbah Mangun, Oleh-oleh Khas Klaten yang Legendaris, Sudah Ada Sejak 1965 |
![]() |
---|
Sejarah Sego Wiwit, Kuliner Khas Klaten yang Sarat Makna : Makanan Penghormatan untuk Dewi Sri |
![]() |
---|
Sejarah Pecel Solo yang jadi Menu Favorit Sarapan: Dulu Makanan Raja, Sambalnya Wijen Bukan Kacang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.