Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Polemik Pelantikan Pejabat BUMD Boyolali

Sosok yang Isi Jabatan Petinggi BUMD Boyolali Disorot, Jadi 'Hadiah' Bagi Tim Pemenangan Agus-Fajar?

Bupati Boyolali, Agus Irawan baru saja melantik 5 pejabat untuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

|
Penulis: Tri Widodo | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Tribun Solo / Tri Widodo
BERFOTO BERSAMA. Bupati Boyolali Agus Irawan (ketiga dari kiri) usai melantik 5 petinggi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Selasa (19/8/2025). Pelantikan ini kini menjadi sorotan. 

"Kalau Eti (Ethy Kristiana)itu, orang solo pure dari profesional tidak ada di team pemenangan maupun relawan," kata Rohmat Junaidi.

Sementara itu, aktivis masyarakat anti korupsi Basori Rohmad menyebut Seno Hartono yang menjabat sebagai direktur Bidang Umum Perumda Air Minum Tirta Ampera Boyolali merupakan kerabat dari Wakil Bupati, Dwi Fajar Nirwana.

BERFOTO BERSAMA. Iwan Marwanto (ketiga dari kanan) saat foto bersama Bupati Boyolali Agus Irawan (ketiga dari kiri) usai dilantik sebagai Direktur Utama Pudam Tirta Ampera Boyolali, Selasa (19/8/2025). Pelantikan ini tuai polemik karena diduga Iwan Marwanto DPO Kejari Wonogiri.
BERFOTO BERSAMA. Iwan Marwanto (ketiga dari kanan) saat foto bersama Bupati Boyolali Agus Irawan (ketiga dari kiri) usai dilantik sebagai Direktur Utama Pudam Tirta Ampera Boyolali, Selasa (19/8/2025). Pelantikan ini tuai polemik karena diduga Iwan Marwanto DPO Kejari Wonogiri. (Tribun Solo / Tri Widodo)

Baca juga: 3 Fakta Soal Kontroversi Bupati Boyolali Lantik DPO Kasus Korupsi Jadi Dirut Tirta Ampera

Kontroversi Pelantikan Dirut BUMD Boyolali Pernah Jadi DPO Korupsi, Langkah Bupati Dianggap Ceroboh

Basori Rohmad juga secara terbuka mengkritisi keputusan Bupati Agus Irawan yang melantik Iwan Marwanto sebagai Direktur Utama di Perumda Air Minum Tirta Ampera Boyolali.

Mantan sekertaris PSI Boyolali itu menyayangkan langkah Bupati Agus Irawan yang tetap melantik Iwan, meski rekam jejaknya masih menuai sorotan publik.

“Kami menyayangkan orangnya Bupati itu pada akhirnya dilantik juga. Padahal dilihat dari rekam jejaknya, Iwan Marwanto masih menjadi DPO Kejaksaan Negeri Wonogiri atas dugaan kasus korupsi di sana,” tegas Basori, Selasa (20/8/2025).

Menurutnya, keputusan itu telah menimbulkan kekecewaan masyarakat Boyolali

Pasalnya, publik berharap kepemimpinan baru Bupati Agus mampu menghadirkan perubahan dan tata kelola pemerintahan yang lebih bersih.

“Bupati yang diharapkan membawa perubahan justru melakukan kecerobohan dengan memilih orang yang masih diduga bermasalah hukum menjadi orang nomor satu di PDAM Boyolali,” imbuhnya.

Basori juga menilai, seolah-olah tidak ada figur lain yang lebih bersih dan berintegritas untuk menduduki jabatan strategis di BUMD.

“Kasihan juga posisi Bupati yang kini seperti jadi bamper bagi orang yang masih berurusan dengan hukum. Pertanyaannya, apakah perubahan yang diinginkan masyarakat Boyolali bisa benar-benar terwujud?” pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved