Sekolah Rakyat Sragen

Haru Biru Hari Perdana MPLS Sekolah Rakyat Sragen, Air Mata Orang Tua Lepas Anak Kejar Cita-cita

Suasana haru menyelimuti hari pertama pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 78 Sragen

TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
PENUH HARU - Haru biru menyelimuti hari pertama pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 78 Sragen, Senin (10/11/2025). Dengan dimulainya MPLS, berarti para siswa juga sudah mulai mengikuti proses belajar mengajar, termasuk tinggal di asrama. 

Ia menjelaskan bahwa anaknya adalah anak pertama dari dua bersaudara, sementara anak kedua masih duduk di kelas 1 SD.

Darto sendiri bekerja sebagai marbot masjid, dan istrinya sebagai buruh pabrik.

Meski harus berpisah sementara, Darto ikhlas anaknya tinggal di asrama.

“Kalau kangen kan ke sini tidak apa-apa. Kondisi asrama lebih bagus. Kalau saya tidak punya rumah, masih ikut orang tua,” ujar Darto

“Senang sekali, cita-citanya nanti bisa terlaksana, terkabul InsyaAllah. Kalau tidak ada sekolah rakyat ya berhenti tidak sekolah, kerja bangunan,” pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved