Pilkada Klaten 2020
Hari Ini 16 Kecamatan di Klaten Terima Kotak Suara, 10 Kecamatan Lainnya Menyusul
KPU Klaten mulai mendistribusikan logistik berupa kotak suara yang akan digunakan pada Pilkada Klaten 2020. Logistik Pilkada ini didistribusikan ke pa
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Agil Trisetiawan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - KPU Klaten mulai mendistribusikan logistik berupa kotak suara yang akan digunakan pada Pilkada Klaten 2020.
Logistik Pilkada ini didistribusikan ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) di 16 Kecamatan di Kabupaten Klaten.
Ketua KPU Klaten Kartika Sari Handayani mengatakan, proses pengiriman akan dilakukan secara bertahap.
"Saat ini, baru 16 Kecamatan, kami targetkan besok kotak suara sudah kami distribusikan ke seluruh kecamatan," kata Kartika, Minggu (6/12/2020).
Baca juga: Dono Warkop DKI Tinggal di Klaten Semasa Kecil, Begini Penampakan Rumahnya: Kini Dipakai Jualan HIK
Baca juga: Jumlah Pasien Sembuh dari Corona di Klaten Lebih Tinggi Dibandingkan Kasus Positif Baru
Baca juga: 411 Anggota Polresta Solo Jalani Rapid Test Jelang Pilkada Solo 2020, Begini Hasilnya
Baca juga: 245 Pekerja Migran Indonesia Dideportasi dari Malaysia, Ada yang Belum Dibayar Gajinya
Sementara 10 PPK lainnya, akan mulai dikirim kotak suara pada hari berikutnya.
Diketahui, di Kabupaten Klaten ada 26 Kecamatan, yang terdiri dari 401 Kelurahan dan Desa, serta memiliki 2550 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pendisrtibusuan dilakukan dari gudang logistik KPU Klaten di Gedung RSPD Klaten.
Selain itu, pihaknya sudah meminta jajaran PPK untuk berkoordinasi ke penyelengara pemilu desa hingga TPS.
Ia menargetkan Selasa (8/12/2020), koordinasi antar penyelenggara pemilu sudah disampaikan.
"Kami sudah berkoodinasi PPK dengan berkoordinasi PPS hingga TPS, perkiraan tanggal 8 sudah tersampaikan ke masing-masing," ucapnya.

Ratusan Lembar Surat Suara Rusak
Sebanyak 122 lembar surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Klaten 2020 ditemukan KPU Klaten rusak saat proses sortir dan lipat.
Jumlah tersebut merupakan data sementara, karena proses sortir dan lipat masih berlangsung.
Ketua KPU Klaten, Kartika Sari Handayani mengatakan, surat suara yang rusak kebanyakan karena sobek.
"Sampai hari ini, surat suara yang rusak berjumlah 122 lembar surat suara. Adapun kerusakannya ini yang paling banyak itu sobek," ujar Kartika, saat ditemui di kantornya, Jumat (27/11/2020).
Baca juga: Viral Video Pengantin Wanita Ditelanjangi Keluarga Pria untuk Buktikan Keperawanan, Suami Diam Saja
Baca juga: Berani Berkerumun saat Pilkada 2020, Polresta Solo Sudah Siapkan Tim Untuk Membubarkan
Kartika menduga, ratusan lembar surat suara yang ditemukan rusak itu memang sudah rusak dari percetakan.
Menurut Kartika, hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil penyortiran dan proses pelipatan surat suara tersebut.
Nantinya, kata dia, jika telah selesai proses sortir dan lipat itu, akan dilakukan pendataan sehingga diketahui jumlah surat suara yang tersedia.
"Nanti kita rekap dari jumlah kebutuhan berapa dan rusak berapa, nanti percetakan akan mengganti sesuai dengan kebutuhan kita, dari jumlah pemilih dan tambahan 2,5 persen," tambahnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Klaten mulai menyortir dan melipat surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Klaten, Selasa (24/11/2020).
Sebanyak 988.344 lembar surat suara yang tiba dari percetakan tengah dilakukan penyortiran dan pelipatan.
Komisioner KPU Klaten, Divisi Teknis Penyelenggaraan, Samsul Huda, mengatakan, ada 50 orang yang dikerahkan dalam pelipatan surat suara ini.
"Hari ini baru kita mulai penyortiran dan melipatnya, total ada 988.344 dan dikerjakan oleh 50 orang pekerja," ujarnya saat ditemui di kantornya, Selasa (24/11/2020).
Ia menargetkan, proses sortir dan lipat surat suara itu direncanakan selama empat hari dengan maksimal selesai dalam lima hari kerja.
Samsul mengaku optimis target tersebut itu bisa tercapai karena dalam proses pelipatan dikerjakan oleh 50 orang.
"Target kita selesai maksimal lima hari, sebab, asumsi kita itu, satu hari 200 ribu surat suara selesai disortir dan dilipat," tambahnya.
Dia mengaku jumlah total lembar surat suara ini sudah termasuk surat suara tambahan sebesar 2,5 persen.
Selain itu juga ada, ada juga tambahan 2.000 lembar surat suara cadangan atau PSU (Pemungutan Suara Ulang).
"Total lembar surat suara yang kita dapatkan itu sudah termasuk surat tambahan 2 persen dan 2000 lembar surat suara cadangan," kata Samsul.
Sebagaimana diketahui, daftar pemilih tetap ( DPT) Pilkada Klaten sebanyak 961.070 orang.
Sedangkan TPS yang ada dalam Pilkada Klaten ini sebanyak 2.550, dan tersebar di 401 desa. (*)