Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Pembatasan Jemaat, 10 Gereja Katolik di Klaten Rayakan Natal dengan Protokol Kesehatan Ketat

Perayaan Natal gereja yang berada di Kabupaten Klaten akan alami perbedaan dari tahun sebelumnya.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto
Gereja Katolik Santa Maria Assumpta Klaten yang akan membatasi jemaat secara ketat saat Natal, Selasa (22/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Perayaan Natal gereja yang berada di Kabupaten Klaten akan alami perbedaan dari tahun sebelumnya.

Pastor Kepala Paroki Santa Maria Assumpta Klaten, Rama Gregorius Kriswanto Pr mengatakan tidak ada masalah dengan adannya pembatasan jemaat.

Mengingat kini, suasana masih pandemi Covid-19.

Ia mengatakan pihaknya sejak awal pihaknya sudah sepakat menaati ketentuan baik pemerintah hingga keuskupan.

Baca juga: Perjuangan Dokter di Solo Tangani Covid-19 : Pasien Meroket, Hari-hari Rela Tidur di Rumah Sakit

Baca juga: Jaga Keamanan Ibadah Natal, Polres Sragen Dirikan Pos Pengamanan, Lima Gereja Dijaga Ketat

"Kami beradaptasi dengan kebiasaan seperti itu tidak ada masalah," ujarnya kepada TribunSolo.com, Selasa (22/12/2020).

Adapun dalam persiapan menyambut perayaan Natal di Klaten, nantinya akan ikuti sesuai dengan Edaran Menteri Agama.

Ia menyebutkan, pihaknya sudah membentuk Satgas untuk mengawal protokol kesehatan.

Di antaranya bertugas mengawasi jumlah jemaat yang diseleksi dengan barcode dan dilokalisir dengan jadwal dan pembagian zona tempat duduk.

"Pembatasan hingga 50 persen dari kapasitas di 10 gereja Katolik di Klaten," jawabnya. 

Rapid Antigen

Warga perantauan yang akan pulang ke Kabupaten Klaten diwajibkan membawa rapid test antigen hingga karantina mandiri.

Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan, kebijakan tersebut untuk mencegah klaster baru pasca libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

"Seperti yang kita lakukan awal-awal Covid-19 dulu, pemudik diwajibkan lapor ke satgas RW, termasuk menjalani karantina dan rapid test," kata dia kepada TribunSolo.com, Kamis (17/12/2020).

"Dengan ini, harapan saya tidak ada Klaster baru pasca libur akhir tahun ini," harap dia menekankan.

Baca juga: Catat! Pemudik Tiba di Solo Tak Bawa Rapid Antigen? Langsung Dikarantina di Solo Technopark Jebres

Baca juga: Jelang Libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Polres Akan Pasang 3 Pos Pengamanan Strategis di Klaten

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved