Idul Fitri 2024
5 Tips Jaga Berat Badan Ideal Selama Lebaran, Wajib Hindari Makanan & Minuman Tinggi GGL!
Momen bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat di Hari Raya Idul Fitri kurang lengkap tanpa menyantap makanan.
Penulis: Tribun Network | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
TRIBUNSOLO.COM - Momen bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat di Hari Raya Idul Fitri kurang lengkap tanpa menyantap makanan.
Tapi seringkali kita lupa bahwa sajian saat Lebaran identik dengan kalori tinggi sehingga rentan meningkatkan berat badan.
Nah, bagi yang mudah naik berat badannya, adakah solusi tersendiri?
Praktisi kesehatan masyarakat sekaligus Kasie Pelayanan Medik dan Kepercawatan RSUD Tamansari Jakarta, dr. Ngabila Salama membagikan sejumlah tipsnya.
Berikut tips menjaga berat badan ideal selama Lebaran yang bisa diikuti Tribunners :
1. Tidak makan secara berlebihan
Banyaknya makanan dan minuman yang disajikan selama Lebaran membuat kita sangat rentan makan berlebih.
Maka, pastikan dapat mengontrolnya.
Ngabila menyarankan untuk mencoba masing-masing makanan dan minuman hanya dalam porsi kecil.
Usahakan piring terisi dengan setengah porsi lauk pauk dan karbohidrat, kemudian sayur dan buah.
Baca juga: 10 Tips Cegah Baterai HP Cepat Habis Selama Mudik Lebaran 2024, Nomor 4 Sering Kelupaan!
Perbanyak konsumsi sayur dan buah dalam sehari.
“Upayakan sayur dan buah bisa lima porsi per hari ya. Tiga kali saat makan besar dan dua kali sebagai snack di antara makan besar,” ujarnya.
2. Menghindari makanan dan minuman tinggi GGL
Selain mengontrol asupan makanan agar tidak berlebih, pastikan pula menghindari makanan tinggi gula, garam, dan lemak (GGL).
Adapun beberapa makanan dan minuman tinggi GGL antara lain santan, minyak, mentega, tepung-tepungan, kue, minuman kemasan, hingga soda.
Ia mengingatkan, makanan tinggi GGL memang nikmat, tetapi hanya sesaat.
Penting untuk memastikan asupan tetap terkontrol.
3. Rajin memantau berat badan
Untuk memantau berat badan, disarankan agar rajin memantau berat badan.
Bagi penderita komorbid dan berusia lebih dari 40 tahun dapat melakukan pemantauan berkala setidaknya tiga hari sekali, termasuk tekanan darah, gula darah, dan kolestrol.
Baca juga: 4 Cara Sulap Baju Lebaran Lama Terlihat seperti Baru, Dijamin Tak Perlu Beli!
4. Memperbanyak aktivitas fisik
Semakin banyak mengonsumsi makanan, masyarakat disarankan untuk memperbanyak aktivitas fisik seperti berjalan ringan 6.000 hingga 8.000 langkah per hari dan menaikkan jumlah langkah secara bertahap.
Kita juga bisa melakukan peregangan selama di perjalanan atau lokasi mudik selama 10 hingga 15 menit, sekalipun dalam kondisi duduk.
Selain memperbanyak aktivitas fisik, Ngabila juga menyarankan berpuasa jika memungkinkan selama 12 hingga 14 jam, atau hanya minum air putih tanpa kalori pada pukul 20.00 sampai 10.00 WIB.
Barulah pada waktu lainnya kita bisa lebih leluasa mengonsumsi makanan dan minuman, dengan tetap batasi konsumsi makanan tinggi GGL.
5. Menerapkan pola hidup sehat
Pastikan menerapkan pola hidup sehat secara keseluruhan.
Beberapa di antaranya tidak merokok, cukup tidur setidaknya tujuh jam per hari, serta mengelola stres sehingga dapat mencegah rasa lapar terus menerus atau emosi berlebihan untuk menyantap makanan.
“Pastikan lebaran ini kita tetap jaga kesehatan ya, karena sehat adalah investasi terbesar untuk tetap bugar dan produktif,” ucap Ngabila.
(*)
Bacaan Niat Puasa Syawal Digabung Puasa Senin-Kamis, Lengkap Dalilnya |
![]() |
---|
Kapan Waktu Puasa Syawal Bisa Dilaksanakan? Simak Penjelasan MUI |
![]() |
---|
4 Amalan di Bulan Syawal yang Dianjurkan Rasulullah, Salah Satunya Menikah |
![]() |
---|
3 Tips Mengonsumsi Kue Kering Lebaran untuk Penderita Diabetes, Bolehkah Makan Kue Nastar? |
![]() |
---|
Hukum Menikahi Sepupu dalam Pandangan Ulama dan Kesehatan, Kerap Jadi Pertanyaan saat Lebaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.