Jejaringku Sayang, Pembuktian Kualitas Sang Jurnalis Berkompeten di UKW
Sebanyak 30 jurnalis mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Hotel Alila Solo.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya | Editor: Adi Surya Samodra
Matanya menerawang ke langit-langit ruang pertemuan mengingat dua hari terakhir yang dilalui selama UKW.
Bagi arek Surabaya ini, UKW bukan hanya jenjang yang harus diikuti oleh para jurnalis, tapi sangat perlu.
"UKW ini bukan menunjukkan tingkatan kita, tapi untuk menguji seberapa kita berkompeten dalam pekerjaan kita. UKW tidak membuat kita naik jabatan, apalagi naik gaji. Tetapi, UKW ini bagi kita yang setiap hari mencari nafkah dari jurnalistik itu cukup penting," ucap Aji.
UKW pun bisa menjadi ajang diskusi antara jurnalis senior dan junior yang langka, karena cukup jarang untuk digelar. Maka UKW yang digelar secara gratis oleh PWI ini perlu diapresiasi tinggi.
"Sekali lagi terimakasih untuk PWI yang telah mengadakan UKW ini," kata Aji, sambil membungkukkan badan dan mengatupkan tangan didepan dada, tanda berterimakasih kepada PWI Kota Surakarta selaku penyelenggara UKW.
Diakui Wapres Terpilih RI
Wakil Presiden Terpilih RI, Gibran Rakabuming Raka mengakui pentingnya UKW untuk diikuti oleh jurnalis.
Meski berhalangan hadir selaku Wali Kota Solo di pembukaan UKW pada Jumat (24/5/2024), Gibran diwakili oleh Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Surakarta, Hery Mulyono.
Melalui teks yang dibacakan Hery, Gibran menegaskan UKW harus benar-benar dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh jurnalis agar bisa menjadi insan pers yang profesional dalam memberitakan karyanya.
Apalagi, ia menilai peranan pers di era digital ini sangat penting karena diwajibkan menyajikan pemberitaan yang mendidik pembaca.
“Peranan pers mendidik lewat pemberitaan, pers harus mampu mencerdaskan ke khalayak pembaca, pers harus mampu mendidik, pers harus menggelorakan kearifan lokal di masyarakat,” kata Gibran dalam sambutannya yang dibacakan Hery.
Gibran juga meminta agar pers aktif memberikan informasi yang aktual, terlebih jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
"Ke depan, pers harus semakin kuat dan menjadi salah satu pilar demokrasi," pungkasnya.
(*/Vincentius Jyestha)
Masih Dikaji, Gedung Sekretariat Dewan DPRD Solo yang Terbakar Kemungkinan Direnovasi Tahun 2026 |
![]() |
---|
65 Pemuda Diamankan saat Perusakan DPRD Solo Banyak dari Luar Solo, Ada dari Boyolali Pamit Ngopi |
![]() |
---|
Sejarah RRI Solo Radio Republik Indonesia Surakarta, Tonggak Penting Penyiaran di Indonesia |
![]() |
---|
Gas Air Mata Sempat Nyasar ke Showroom Hyundai Adisucipto saat Aksi Ricuh di DPRD Solo Pekan Lalu |
![]() |
---|
Warga Sekitar Kantor DPRD Solo Tutup Akses Jalan Kampung, Harap Aksi Demo Tak Ricuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.