Modus Pura-Pura Beli Beras, 4 Pria di Sukoharjo Jateng Terekam CCTV Gondol Uang Rp67 Juta

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Aksi pencurian yang dilakukan 4 orang terekam kamera CCTV di sebuah rumah selepan sekaligus penjualan beras UD di Desa Tawang, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo pada Rabu (31/7/2024).

Dari pantauan rekaman CCTV, aksi pencurian itu pukul 08.00 WIB.

Pada pukul itu, rumah selepan sekaligus penjualan beras UD didatangi empat orang pria tak dikenal.

Empat orang pelaku tersebut berpura-pura akan membeli beras dan bertanya-tanya soal jenis dan harga beras.

Dari keterangan anak pemilik selepan, Desi Sri mengatakan empat orang diduga pelaku tersebut mempunyai peran masing-masing.

Baca juga: Kisah Y, Pecatan Polwan Polda Sulteng Bisa Sampai ke Sukoharjo Jateng hingga Diamankan ke RSJ

"Awalnya ada empat orang pria datang tanya-tanya soal beras, kebetulan bapak mertua saya ada di kantor (ruangan rumah), oleh dua pelaku diminta keluar untuk tanya soal harga dan jenis beras," kata Desi, saat berbincang dengan TribunSolo.com, Rabu (31/7/2024).

Lebih lanjut, setelah mertua Desi keluar, empat orang diduga pelaku itu melakukan aksisnya.

"Jadi, dua orang meminta izin sama bapak saya untuk menunggu di ruang kantor yang sudah ditinggalkan, satu orang duduk di pintu dan satu orang masuk ke dalam ruangan, lalu menuju meja, dan membobol laci," ujarnya.

"Laci di dalam ruangan di bobol. Ada uang Rp 67 juta diambil. Setelah itu, mereka pergi," lanjut Desi.

Desi juga mengaku saat peristiwa itu, di selepan sebenarnya ada sekitar 15 orang pegawai.

Baca juga: Penangkapan Tersangka Narkoba di Sukoharjo Jateng Bak di Film, Kejar-kejaran di Jalan Pajang-Gatak 

Tetapi saat kejadian tersebut 15 pegawai berada di tempat yang berbeda meski satu halaman rumah.

Setelah peristiwa itu, pemilik selepan menyadari uang di dalam laci kerjanya sudah hancur dan dibobol, kemudian melihat kembali rekaman CCTV.

Pemilik mencurigai pelaku itu adalah empat orang pria yang datang yang ditemui pemilik Selepan.

Tidak menunggu waktu lama, melaporkan kejadian ini ke Polsek Weru.

Terpisah, Kapolsek Weru AKP Agus Siyanto membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, pemilik selepan sudah membuat laporan.

"Iya, sudah laporan sekitar jam 13.00 WIB tadi. Saat ini kami masih lidik," singkat Agus.