Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kisah Sapi Kurban di Tapung Hulu: Masih Hidup Setelah Disembelih, Berjalan Sempoyongan

Sapi di Tampung Hulu diketahui mengamuk, sapi itu hidup lagi setelah disembelih.

|
Istimewa./Damkar Sragen
ILUSTRASI. Petugas Damkar Sragen dibantu warga sekitar mengevakuasi sapi bunting yang terjebak di dalam septic tank, di Desa Poleng, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Kamis (27/3/2025). Sapi di Tapung Hulu masih hidup setelah disembelih. 

TRIBUNSOLO.COM - Kejadian tak biasa terjadi di  kompleks Masjid Al Mujahadah sekitar Pasar Sukaramai Kecamatan Tapung Hulu, Sabtu (7/6/2025).

Di sana, ada seekor sapi yang hidup lagi setelah disembelih. 

Sapi tersebut bahkan masih memiliki tenaga untuk mengamuk dan menyeruduk warga. 

Aksi sapi ini terekam dalam sebuah video warga dan kemudian viral. 

Beberapa warga terjatuh saat dikejar sapi berwarna hitam itu. 

Ada yang terpental bersama sepeda motor. 

Warga berhamburan menghindari amukan sapi dan mencari tempat aman. Suasana seketika mencekam. 

Baca juga: Dua Sapi Bantuan Presiden di Wonogiri Sudah Disembelih, Sempat Dilakukan Pengecekan Kondisinya Bagus

Leher sapi itu sudah disembelih. Namun, kepalanya belum dipenggal. 

Tampak kulit di bagian lehernya sudah sobek dipotong. 

Lehernya masih cukup kuat menopang kepalanya. Tetapi langkahnya sudah agak lemah. Jalannya sedikit sempoyongan.

"Panggil polisi!," teriak seorang pria seperti terdengar di video berdurasi 5 menit 1 detik yang dilihat, Minggu (8/6/2025). 

"Hidup lagi!," sahut pria lain. 

"Telepon polisi, polisi woi. Telepon polisi, biar ditembak," teriak pria lain lagi.

Sapi itu kemudian berjalan keluar dari lokasi penyembelihan ke arah tempat yang sepi.

Sementara beberapa pria yang memegang tali berusaha menghentikannya. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved