Dugaan Kekerasan Guru di Boyolali
Klarifikasi SMA Cepogo Boyolali soal Siswa yang Diinjak Guru : Sudah Dapat Pendampingan Psikologis
Bantuan ini dilakukan dengan menggandeng Dinas Perlindungan Anak agar anak-anak tersebut tidak menanggung trauma berkepanjangan.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Tribun Pekanbaru
DIINJAK GURU - Ilustrasi kekerasan anak atau penganiayaan anak. Seorang guru berinisial H diduga melakukan tindak kekerasan terhadap tiga siswanya yang kedapatan tidur di kelas di SMA Negeri Cepogo, Boyolali, Rabu, 27 Agustus 2025 lalu. Tiga siswa itu diinjak oleh H.
Djoko mengira masalah telah selesai setelah kunjungan dan kehadiran siswa kembali ke sekolah, yang berjarak kurang lebih 40 kilometer atau 1 jam berkendara dari kota Solo tersebut.
Namun, beberapa hari kemudian, warga menyampaikan keinginan untuk bertemu pihak sekolah. Pertemuan pun dilakukan.
"Kemudian, ada warga yang berkehendak ingin bertemu, kita terima," ujar Djoko.
Dalam pertemuan tersebut, warga meminta agar sekolah mengambil sikap tegas.
Menanggapi hal itu, pihak sekolah langsung mengembalikan guru tersebut ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
"Kewenangannya kan ada di sana. Habis ini kita koordinasikan ke Dinas Pendidikan," pungkas Djoko.
(*)
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Dugaan Kekerasan Guru di Boyolali
Alasan Siswa Diinjak Guru di SMA Negeri Cepogo Boyolali Dibawa ke Tukang Pijat dan Bukan ke RS |
![]() |
---|
Guru SMA Negeri Cepogo Boyolali yang Viral Injak Siswa Justru Dikenal Santun dan Tak Pernah Marah |
![]() |
---|
SMA Negeri Cepogo Boyolali Tegaskan Guru Injak Siswa Murni Salah Pribadi, Bukan Kebijakan Sekolah |
![]() |
---|
Puluhan Warga Geruduk SMA Negeri Cepogo Boyolali, Tuntut Guru Diduga Lakukan Kekerasan Dipecat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.