Raja Keraton Solo Meninggal Dunia
Raja Keraton Solo PB XIII Wafat, Tedjowulan Harapkan Suksesi Raja Solo Selanjutnya Tak Tergesa-gesa
Mahamenteri Keraton Solo, KGPH Tedjowulan, menyebut untuk penentuan raja ada cara yang harus dilalui.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Tedjowulan juga menegaskan posisinya saat ini di Keraton Solo adalah sebagai Mahamenteri, atau satu tingkat di bawah raja.
Oleh karena itu, ia merasa bertanggung jawab untuk ikut dalam koordinasi pembahasan raja selanjutnya.
“Atas dasar keputusan surat Mendagri, saya sebagai Mahamenteri Keraton Surakarta. Dengan wafatnya Pakubuwono XIII ini, diharapkan nanti saya akan mengumpulkan semua putra-putri Pakubuwono XII dan XIII untuk menata bersama agar tidak terjadi friksi-friksi yang tidak baik,” jelasnya.
Ia pun berencana mengumpulkan semua kerabat keraton dalam waktu dekat untuk membahas penentuan raja selanjutnya.
“Untuk saat ini belum bisa membahas masalah itu. Saya perlu waktu sekitar 40 hari, diam dulu mendoakan sambil berkoordinasi dengan putra-putri PB XII dan XIII serta pemerintah. Itu sudah jelas di surat Kemendagri,” pungkasnya. (*)
KGPH Purboyo
Tedjowulan
PB XIII
Pakubuwono XIII
Solo
Loji Gandrung
Pemakaman Pakubuwono XIII
TribunBreakingNews
| Cerita Mbah Boyo, Rela Kayuh Sepeda Pagi Buta ke Alun-alun Kidul Solo Demi Lihat Pakubuwono XIII |
|
|---|
| Fahrodin, Lansia Tangguh yang Angkat Keranda Raja Solo PB XIII di Imogiri: Usia Senja Bukan Halangan |
|
|---|
| Senyum Pedagang Sate Keliling, Diborong Keluarga Keraton Solo saat Iring-iringan Jenazah PB XIII |
|
|---|
| Cerita Satgasus Jelang Pemakaman Raja Keraton Solo: Begadang Menjaga Alun-alun dan Gamelan |
|
|---|
| Jokowi Ikut Melepas Jenazah Raja Keraton Solo PB XIII di Loji Gandrung Sebelum Dibawa ke Imogiri |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.