Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Jateng

BMKG Jelaskan Kemungkinan Gempa Megathrust di Jateng, Ada Pergerakan 7 Cm/Tahun, Berpotensi M 8,7

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Geofisika menjelaskan potensi gempa megathrust yang bakal mengancam daerah di Jawa Tengah.

Kompas.com / Istimewa
Ilustrasi Zona Megathrust di Indonesia. 

TRIBUNSOLO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Geofisika menjelaskan potensi gempa megathrust yang bakal mengancam daerah di Jawa Tengah.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Geofisika Banjarnegara, Hery Susanto Wibowo mengungkap, ada empat kabupaten/kota di Jawa Tengah yang terletak di Pantai Selatan (Pansela) berisiko terdampak gempa bumi megathrust.

Baca juga: Rumah di Ngadiluwih Matesih Rusak Imbas Gempa Bumi di Gunungkidul, BPBD Karanganyar Beri Bantuan

"Kalau untuk Jawa Tengah sendiri itu yang berhadapan langsung dengan zona megatrust itu wilayah pesisir selatan, di Kabupaten Cilacap, Kebumen, Purworejo, Wonogiri," ungkap Hery saat dikonfirmasi, Kamis (29/8/2024).

Hery menyebut, gempa megathrust memiliki resiko kerusakan bangunan yang cukup besar.

Oleh karena itu dia menyebut adanya peringatan megathrust, bukan untuk menakuti masyarakat Pansela.

Namun mengajak dan mengedukasi masyarakat agar mampu melakukan mitigasi terhadap risiko gempa tersebut.

Terlebih mengingat potensi gempa megathrust tidak bisa diprediksi waktu terjadinya.

Kondisi di Jawa Tengah

BMKG memetakan, ada tiga segmen gempa megathrust berkekuatan 8 magnitudo yang berpotensi mengguncang pesisir Pansela Jateng.

Risiko gempa itu membentang 240 kilometer dengan pergerakan 7 cm/tahun.

"Potensi di megathrust yang ada di wilayah Jawa Tengah itu bisa membangkitkan kekuatan 8,7. Itu perhitungan para ahli. Bisa tersebar sekitar 200-240 kilo di pesisir selatan Jawa," jelasnya.

Baca juga: Gempa Gunungkidul Terasa hingga Solo Raya Jateng, Ada Kaitan dengan Megathrust? Ini Penjelasan BMKG

Dia mengatakan tiga pemetaan zona megathrust di Indonesia terbagi di 13 segmen.

Sebanyak 3 segmen terletak di Jateng, yakni segmen Selat Sunda, East Central Java (Jatim dan Jateng), dan Jawa Barat.

"Di Indonesia itu terdapat sekitar 13 segmen megathrust, kalau untuk di Jawa Tengah ada 3 segmen megathrust yang memiliki potensi mengancam wilayah Jawa Tengah," imbuhnya.

Hery menjelaskan potensi gempa megathrust di Pansela jateng disebabkan adanya titik sumber gempa dan juga area pertemuan lempeng zona subduksi tersebut.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved