Kisah Hidup Tokoh Legendaris
Kisah Dokter Moewardi, Dijuluki Dokter Gembel karena Kesederhanaannya, Diabadikan jadi Nama RS Solo
Namanya diabadikan menjadi sebuah rumah sakit di Surakarta, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Akhir Hidup dan Penghargaan
Pada 13 September 1948, Moewardi diculik oleh sekelompok orang yang menyarankan agar ia tidak melanjutkan praktek kedokterannya karena situasi negara yang sedang darurat.
Namun, Moewardi tetap melanjutkan tugasnya dan tidak takut akan ancaman.
Saat menjalankan operasi, ia sempat dibolehkan menyelesaikan proses operasi terlebih dahulu.
Tak lama setelah itu, kabar buruk datang, Moewardi dan beberapa korban lainnya tewas dibunuh oleh para penculik.
Untuk mengenang jasa-jasanya, pada 1964, Moewardi dinobatkan sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI No. 190 Tahun 1964.
Pada 24 Oktober 1988, nama Moewardi juga diabadikan sebagai nama Rumah Sakit Moewardi yang terletak di Solo, sebagai penghormatan terhadap dedikasi dan pengorbanannya dalam bidang medis dan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
(*)
Mengenal Siti Walidah, Tokoh Perempuan yang Diabadikan jadi Nama Gedung Induk di UMS Sukoharjo |
![]() |
---|
Kisah Arifin, Pemuda Pemberani yang Namanya Diabadikan jadi Nama Jalan di Solo Jateng |
![]() |
---|
Kisah Drs Yap Tjwan Bing yang Diabadikan jadi Nama Jalan di Solo, Tokoh Nasional Keturunan Tionghoa |
![]() |
---|
Kisah R Maladi, Tokoh Solo Perintis TVRI dan RRI, Sempat Diabadikan jadi Nama Stadion di Sriwedari |
![]() |
---|
Kisah Prof Dr R Soeharso yang Dibadikan jadi Nama RS dan Jalan di Solo, Pelopor Medis dari Ampel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.