Usulan Pemakzulan Gibran
Komentar Roy Suryo soal Instagram Gibran Follow Akun Judi Online, Ungkit Kasus Fufufafa
Roy Suryo turut buka suara soal ramai akun Instagram Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang follow akun judi online.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Pakar telematika yang juga mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo turut buka suara soal ramai akun Instagram Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka yang kedapatan mengikuti atau mem-follow akun judi online (judol).
Roy Suryo lantas menyinggung soal usulan pemakzulan terhadap Gibran yang disampaikan Forum Purnawirawan Prajurit TNI (FPPTNI) di Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPR RI, Rabu (4/6/2025).
Diketahui, Surat FPPTNI bertanggal 26 Mei 2025 dan bernomor 003/FPPTNI/V/2025 tersebut dialamatkan kepada Ketua MPR RI dan Ketua DPR RI dengan total lembar sebanyak 7 (tujuh) halaman.
Baca juga: Roy Suryo Dkk Pantang Mundur soal Ijazah, Dokter Tifa : Belum Cukup Jokowi Penjarakan Gus Nur?
Ada empat Purnawirawan TNI yang menandatangani lembar pemakzulan Gibran, yakni Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto.
"Surat resmi ini tak pelak langsung membuat heboh dunia perpolitikan Indonesia, atau kalau dalam istilah dunia pewayangan yang sering dipentaskan sebagai 'Bumi gonjang-ganjing, langit kelap-kelip'," ungkap Roy Suryo dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tribunnews, Kamis (5/6/2025).
Roy Suryo mengungkapkan, surat tersebut secara lengkap memuat banyak pertimbangan yang sangat detail mulai dari pelanggaran prinsip hukum, etika publik, dan konflik kepentingan, yang berisi penjelasan soal Gibran ketika memperoleh tiket pencalonan melalui perubahan batas usia capres-cawapres dalam Putusan MK No. 90/PUU-XXI/2023 yang melanggar UU No 48 Tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman, dinyatakan tidak sah (cacat hukum).
Hal itu karena Ketua Hakim MK yang memutuskan perkara (Anwar Usman), adalah paman dari GRR telah melanggar Kode Etik dan Perilaku Hakim.
Baca juga: Polemik Ijazah Jokowi Dilimpahkan ke Polda Metro Jaya, Pelapor Roy Suryo Menyambut Suka Cita
"Hal selanjutnya yang dibahas detail dalam surat tersebut adalah soal akun KasKus FufuFafa yang sebenarnya sudah terbukti 99,9 persen identik dengan berbagai akun socmed (media sosial) dan bahkan nomor HP yang dulu digunakan oleh GRR saat pencalonannya selaku Wali Kota Solo dengan penulisan tangannya sendiri pada form pencalonan yang tidak terbantahkan."
"Akun KasKus FufuFafa ini dikenal sangat sering menulis hate speech, rasis, pornografis ke berbagai tokoh seperti Siti Hediati Soeharto, Didit Hediprasetyo, SBY, Anies Baswedan, serta sejumlah tokoh lain serta selebritas perempuan dengan komentar seksual dan sangat kampungan," ungkap Roy Suryo.

Lanjut Roy, dalam surat FPPTNI tersebut juga menulis dugaan korupsi ayahanda Gibran, Joko Widodo (Jokowi) dan keluarganya, termasuk adik kandungnya, Kaesang Pangarep, yang dilaporkan oleh Ubedilah Badrun (Ubet) sejak tahun 2022 ke KPK.
"Ubet melaporkan relasi bisnis GRR dan adiknya yang merupakan anak Presiden JkW dan berpotensi kuat terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN)," ungkapnya.
Klarifikasi Setwapres
Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) buka suara soal Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka yang disorot karena mengikuti (follow) akun judi online (judol).
Gibran dipastikan sudah tidak mengikuti (unfollow) akun terkait judol tersebut.
Beberapa waktu belakangan, akun Instagram milik Gibran viral disorot karena mengikuti (follow) akun terkait judi online @bang_jabrik.game.
Baca juga: Ramai Usul Pemakzulan, Kader PSI Dian Sandi Yakin Akun Fufufafa Bukan Milik Gibran, Punya Bukti Kuat
"Sebagai tindak lanjut, akun tersebut kini telah di-unfollow oleh @gibran_rakabuming segera setelah diketahui bahwa akun tersebut memuat konten yang tidak sesuai dengan norma dan peraturan yang berlaku," tulis keterangan Setwapres RI, yang diterima Kompas.com, Rabu (4/6/2025).
Pihak Setwapres mengungkapkan jika mereka sudah melaporkan soal akun itu kepada Kementerian Komunikasi Digital (Komdigi).
Setwapres memastikan akun tersebut saat ini sudah diblokir.
"Akun tersebut juga telah dilaporkan ke Kementerian Komdigi agar dapat segera diblokir atau ditutup, sehingga tidak terus menyebarkan konten yang merugikan masyarakat," tulisnya.
Baca juga: PDIP Dukung Usulan Pemakzulan Gibran atau Tidak? Ini Jawaban Ganjar Pranowo
Pihak Istana Wapres pun mengaku sudah melakukan penelusuran digital.
Hasilnya, akun @bang_jabrik.game diketahui telah dibuat sejak November 2022.
Akun tersebut disebut sudah mengganti nama akun (username) sebanyak tujuh kali.
Menurut keterangan Setwapres, riwayat perubahan nama itu mengindikasikan bahwa akun tersebut awalnya bukan akun yang memuat konten terkait judi online.
Baca juga: Bambang Pacul Sebut Kelanjutan Pemakzulan Gibran Ada di Tangan Ahmad Muzani, Bisa Rapim Jika Penting
Dari keterangan yang sama, awalnya akun itu adalah akun biasa yang kemudian mengalami perubahan identitas.
"Dan @gibran_rakabuming mengikuti akun tersebut sebelum terjadi perubahan identitas dan isi kontennya seperti saat ini. Bahkan, terpantau beberapa nama tokoh publik juga mengikuti akun tersebut," tutur Setwapres.
Setwapres mengungkapkan jika fenomena perubahan identitas akun di media sosial bukanlah hal baru.
"Akun-akun yang telah memiliki sejumlah pengikut sering kali diperjualbelikan, bahkan ada yang diretas dan diubah fungsinya untuk kepentingan tertentu," tambahnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul : Tanggapan Roy Suryo Instagram Gibran Follow Akun Judi Online, Singgung Usulan Pemakzulan-Fufufafa
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Jawaban Puan Maharani Ditanya Update soal Surat Pemakzulan Gibran, Beralasan Masih Proses |
![]() |
---|
Puan Maharani Mengaku Belum Lihat Surat Pemakzulan Gibran, Mahfud MD Tak Percaya : Modus Politik |
![]() |
---|
Mahfud MD Nilai Pemakzulan Gibran Sulit Terwujud, Duga Ada Ancaman Terselubung Jokowi kepada Prabowo |
![]() |
---|
Usulan Pemakzulan Gibran Tak Kunjung Diproses, Pengamat Sebut Pengaruh Jokowi di Solo Masih Kuat |
![]() |
---|
Pengamat Ungkap 3 Skema Gibran Bisa Lengser dari Kursi Wapres, Kartu As Ada di Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.