Aksi Mogok Massal Sopir Truk Solo Raya
500-an Sopir Truk Ikuti Aksi Mogok Massal di Klaten, Sebut Peraturan Zero ODOL Sudutkan Sopir
Para sopir truk membawa tulisan poster hingga mencoret bak truk terkait keresahan mereka soal peraturan zero over dimension over load (ODOL).
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
TribunSolo.com/Zharfan Muhana
MOGOK MASSAL - Para sopir truk melakukan aksi mogok massal, menyusul kebijakan zero over dimension over load (ODOL) di Sub Terminal Delanggu, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Kamis (19/6/2025). Penanggung jawab aksi, Wahid Nagata menyebut kebijakan zero ODOL itu menyudutkan pengemudi atau sopir.
"Karena bukan rahasia umum lagi, aturan bisa dilanggar," imbuhnya.
Menurut Wahid, bila aturan ditegakkan tidak hanya menyasar pengemudi truk. Melainkan juga para pengusaha maupun pengguna jasa.
"Jadi tidak hanya di sopirnya tok yang ditekan. Jadi silakan pemerintah punya kekuatan untuk pengarahan para pengusaha, industri, dan lain sebagainya, yang berkaitan dengan distribusi barang," pungkasnya.
Informasi yang dihimpun, aksi ini akan berlangsung selama 3 hari, atau hingga Sabtu (21/6).
(*)
Berita Terkait: #Aksi Mogok Massal Sopir Truk Solo Raya
| Belum Dilaksanakan Sekarang, Dishub Boyolali Pastikan Penerapan Zero ODOL Ditunda hingga 2027 |
|
|---|
| Sepekan Terakhir Demo ODOL Marak di Solo Raya, Tapi Tak Ada Demo di Sukoharjo, Ini Alasannya |
|
|---|
| Soal Demo Tolak Zero Truk ODOL, Pengamat Kebijakan Publik: Kurangnya Komunikasi Pemerintah dan Supir |
|
|---|
| Relawan Kantongi Identitas dan Alamat Perusak Mobil Ambulans di Karanganyar : Tunggu Itikad Baik |
|
|---|
| Kantongi Alamat Perusak Spion Ambulans di Karanganyar, Ini Alasan Relawan Belum Datangi Langsung |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.