Viral Bajaj di Solo

Diterpa Penolakan di Solo, Bajaj Maxride Balik Goda Ojol dengan Dua Skema Kemitraan Ini!

Dua opsi kemitraan yang ditawarkan oleh Maxride yakni menyewa unit atau membeli langsung kendaraan Bajaj. 

TribunSolo.com/ Andreas Chris
BAJAJ DI SOLO - Viral Bajaj Maxride mulai beroperasi di jalanan Kota Solo, Rabu (8/10/2025). Diketahui ternyata Transum tersebut merupakan keluaran dari aplikator bernama Maxride yang baru ada di dua kota di Jawa Tengah (Jateng) yakni Semarang dan Solo. 

Meski mendapat penolakan dari pengemudi ojek online (ojol) dan tukang becak, Budi justru mengajak mereka bergabung karena pendapatan yang diklaim lebih besar.

“Secara penghasilan lebih besar bisa 4-5 kali lipat dari tempat yang sama. Untung lebih baik kok ditolak. Harusnya secara logika kalau lihat bajaj lebih baik pindah aja,” ungkap Budi.

Baca juga: Iming-iming Bajaj Maxride Gandeng Ojol & Becak di Solo : Penghasilan 5 Kali Lipat, Bebas Panas-Hujan

Ia menyebut keuntungan bagi konsumen menjadi penyebab kompetitor merasa terusik, terutama karena tarif setara ojol roda dua namun dengan kenyamanan lebih.

“Saya udah feeling di setiap daerah polemik muncul dari pesaing kita. Karena benefit bagi konsumen luar biasa. Dengan harga murah bisa dari poin ke poin aman dari hujan matahari. Tidak seperti roda dua. Dengan tarif yang hampir sama. Ada kue yang terambil. Tapi bagi yang lebih berpikir untuk lebih maju sebaiknya mereka join ke kita,” jelasnya.

Dengan dua opsi kemitraan tersebut, Bajaj Maxride menegaskan siap menampung para pengemudi yang ingin beralih dan mendapatkan peluang pendapatan lebih besar di transportasi perkotaan.

 

 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved