Perkelahian antar dua pria dewasa tersebut diketahui bermula saat keduanya tengah jajan di sebuah angkringan tak jauh dari lokasi kejadian.
Sardi mengatakan bahwa mencetak kain batik seragam sekolah dimulai dari menggambar pola atau motif batik sesuai yang dipesan.
Hal tersebut terjadi pada tahun 2015 silam. Kala itu sebenarnya Sardi telah berbisnis batik. Namun ia fokus pada bisnis kaos batik.
Bambang tak hanya sekadar teman sekolah biasa. Ia bahkan selama 2 tahun yakni ketika duduk di kelas 2 dan 3, menjadi teman sebangku Jokowi.
Sardi tak memungkiri, usaha yang telah ia bangun sejak akhir tahun 1990-an tersebut mengalami banyak kendala.
Sardi menuturkan bahwa memproduksi batik seragam sekolah tak berbeda jauh dengan mencetak batik-batik lainnya.
Bambang bahkan menyebut dirinya sudah dua kali ikut terlibat dalam proses hukum serupa, di mana ia diperiksa oleh penyidik
Bambang menceritakan bagaimana Jokowi sejak awal memang tidak pernah bersedia bergabung dalam grup-grup alumni.
Bambang mengisahkan momen ketika diriny terbang dari Banjarmasin ke Jakarta untuk menunjukkan ijazah asli SMAN 6 miliknya
Sardi merupakan warga asli Giritontro, Wonogiri yang akhirnya merantau ke Kota Solo untuk menjadi desainer motif batik.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki prinsip kuat dalam menjaga batas antara hubungan pribadi dan jabatan publik.
Bambang mengungkapkan dirinya sudah dua kali terlibat dalam proses hukum yang menyeret nama teman karibnya itu.
Bambang menuturkan bahwa Jokowi enggan untuk memiliki grup dengan teman-temannya di media sosial manapun termasuk WhatsApp.
Bambang bersama 4 teman SMA Jokowi yang lainnya menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam perkara dugaan pencemaran nama baik Jokowi
Salah satu yang ikut diperiksa, Bambang Surojo, menjelaskan perbedaan yang sempat menjadi sorotan publik terkait nama SMAN 6 dan SMPP.
Kuasa hukum Presiden Joko Widodo (Jokowi), Yakup Hasibuan, menepis tudingan bahwa kliennya mendapat perlakuan istimewa
Polisi menanyakan pada saksi yang diperiksa terkait kasus Ijazah Jokowi, dia mengaku ditanya kenal Jokowi atau tidak.
Teman Sebangku Jokowi bercerita soal dirinya yang dulu sebangku dengan Jokowi. Ini juga terkait sejarah sampai adanya SMA 6 Solo.
Rekan Jokowi ternyata juga ikut diperiksa terkait kasus tudingan ijazah palsu. Mereka diperiksa sebagai saksi.
Jokowi sempat menemui rekannya di Lobi Kantor Polresta Solo. Dia menemui rekannya ini setelah diperiksa oleh polisi selama 3 jam.