Raja Keraton Solo Meninggal Dunia
GKR Timoer Beberkan Rencana Penobatan Raja Keraton Solo yang Baru : Sedang Kami Cari Hari Baiknya
Keraton Kasunanan Surakarta kini tengah bersiap menyambut momen penting: prosesi jumenengan (penobatan) Pakubuwono XIV.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
“Memang sinuhun terdahulu kan juga seperti itu. Ada saya datanya itu. Dari PB berapa ke PB berapa itu tidak ada yang lebih dari 40 hari kecuali PB 12. PB 12 kan diulur-ulur karena kepyah terus,” jelasnya.
Menurutnya, secara adat, pengukuhan raja baru harus dilakukan sebelum jenazah sinuhun diberangkatkan dari keraton.
Baca juga: Tak Ikut Prosesi Keraton Solo, Mahamenteri Tejowulan Pilih Tunggu Jenazah PB XIII di Loji Gandrung
“Itu memang sudah keharusan, memang sudah harus keharusan. Di mana sinuhun diberangkatkan itu sudah harus suatu keharusan, sesuai adat, ketika jenazah diberangkatkan itu harus ada yang sudah dijumenengke (dikukuhkan),” ujar GKR Timoer
Sebagai penegasan, GKR Timoer menyebut bahwa Pakubuwono XIV tidak ikut dalam prosesi pemakaman di Kompleks Makam Imogiri, Bantul.
Hal ini sesuai tradisi bahwa raja yang telah dikukuhkan tidak diperkenankan hadir dalam pemakaman raja sebelumnya.
“Iya (tidak berangkat ke Imogiri) untuk mempertegas,” tandas GKR Timoer.
(*)
Keraton Solo
Solo
GKR Timoer Rumbai
Tejowulan
Pakubuwono XIV
Gusti Purbaya
KGPAA Hamengkunagoro
Raja Keraton Solo
| Pengangkatan Permaisuri PB XIII Keraton Solo Dipermasalahkan, GKR Timoer Bongkar Tinjauan Sejarah |
|
|---|
| Rantis Polisi Siaga, Keraton Kasunanan Surakarta Tak Ingin Perseteruan Era PB XII Terulang |
|
|---|
| GKR Timoer Bocorkan Isi Pertemuan dengan Wapres Gibran, Jadi Saksi Penerus Tahta Keraton Solo |
|
|---|
| Jokowi Ogah Ikut Campur Potensi Konflik Penerus Tahta Keraton Solo : Urusan Internal, Asal Rukun |
|
|---|
| Polemik Penerus Tahta Keraton Solo, GKR Timoer : KGPA Tedjowulan Tak Pernah Terlibat Acara Adat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.